Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

PWI dan Forum Pemred Gandeng Tiga Guru Besar USK Gelar FGD Mencari Pemimpin Aceh

PWI Aceh bersama Forum Pemred SMSI Aceh menggelar FGD "Mencari Sosok Pemimpin Aceh yang Energik, Cerdas, dan Mengerti Akar Persoalan". Foto: Istimewa

“Fenomena ini perlu disikapi, apakah karena tidak percaya diri atau sudah bisa membaca sumbu politik ke depan dipegang oleh siapa sehingga mengambil posisi aman, meski rakyat mengharap langkah berbeda,” kata Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin didampingi Ketua Forum Pemred SMSI Aceh Nurdinsyam, Selasa (21/5).

Fenomena lain yang muncul adalah banyaknya pendatang baru (umumnya yang masih muda dan energik) seperti tak mampu melawan tokoh tua yang kembali naik panggung.

Perlu juga dicari tahu apakah yang muda dan potensial itu takut (taloe bulee) dengan senior atau ada hambatan lainnya sehingga terkesan paling sulit membangun pencitraan.

Yang menariknya lagi, sejumlah media massa masih menempatkan orang-orang atau tokoh yang ‘itu-itu saja’ sebagai kandidat pemimpin di Aceh, baik melalui iklan atau wawancara eksklusif yang kesannya menggiring.

Meski belum ada survei betapa tinggi pengaruh media untuk menggiring tokoh-toko tua kembali ke panggung politik, tetapi diharap media tidak hanya mencari keuntungan semata, tanpa peduli terhadap dampak yang ditimbulkan apabila ‘pilihan media’ ternyata berbeda dengan pilihan rakyat.

“Menanggapi berbagai fenomena itulah, kami dari PWI dan Forum Pemred yang ada di Aceh coba untuk membawa semua dinamika di lapangan ke Forum Group Discussion (FGD) bertema, Mencari Sosok Pemimpin Aceh yang Energik, Cerdas, dan Mengerti Akar Persoalan,” kata Nasir.

Melalui FGD tersebut diharapkan muncul berbagai rekomendasi, misalnya tentang kriteria bakal calon, pendidikan, moral, kemampuan memetakan masalah dan action pada solusi. Juga kemampuan finansial (bukan sosok pencari kerja), mengerti Aceh dan akar persoalan yang dihadapi daerah ini, pro syariat, dan lainnya.

“Yang lebih penting lagi FGD ini mampu melahirkan pemikiran cerdas rakyat sehingga tidak melakukan kesalahan di panggung pilkada yang berakibat Aceh bisa kembali pada kondisi yang tidak sesuai dengan harapan rakyat,” tandas Ketua PWI Aceh.

Peserta FGD ini terdiri para Pemimpin Redaksi/Wartawan Lintas Media, para Ketua BEM Universitas, dan perwakilan LSM.

author avatar
Redaksi
Redaksi INFOACEH.net

Lainnya

Kardono SH MH resmi menjabat sebagai Kabag TU Kejati Aceh setelah dilantik oleh Kajati Aceh, Yudi Triadi SH MH, dalam upacara pelantikan pejabat eselon III di aula Kejati Aceh, Rabu (23/7). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
CELIOS Sebut Koperasi Desa Merah Putih Bentuk Lain Korupsi Terstruktur dan Sistematis
Heboh Wacana Amplop Kondangan Bakal Dipajaki Pemerintah, Terungkap di Rapat DPR
Presiden Prabowo Subianto melantik dan mengambil sumpah 2.000 Perwira Remaja TNI-Polri dalam upacara yang berlangsung di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/7). (Foto: Dok. Puspen TNI)
KPK Pastikan Ada Keterkaitan Bobby dengan Pemeriksaan Saksi Korupsi Jalan di Sumut
Sepakati Transfer Data Pribadi ke AS, Pemerintah Bisa Melanggar UU PDP dan Konstitusi
Satreskrim Polres Aceh Selatan Polda Aceh menangkap tiga pelaku kasus TPPO dengan korban anak di bawah umur yang dijadikan PSK. (Foto: Dok. Polres Aceh Selatan)
Sosok Bram Patria Yoshugi, Pemenang Sayembara Logo HUT RI ke-80 yang Diluncurkan Prabowo
Sejumlah tokoh nasional menghadiri deklarasi bertajuk 'Tolak Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis, Lawan Kezaliman Rezim Jokowi' yang digelar di Gedung Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 23 Juli 2025.
Ketua Badan BMA Mohammad Haikal menerima kunjungan BAZNAS Kota Pariaman, dalam rangka studi komparatif terkait tata kelola zakat-infak, Rabu (23/7). (Foto: Ist)
Pelabuhan Kuala Langsa
Pemko Banda Aceh bakal menggelar Aksi Bela Palestina, Ahad pagi, 27 Juli 2025. (Foto: Ist)
Pakar telematika Roy Suryo
Selebgram Arnold Putra alias AP yang ditahan oleh otoritas Myanmar sejak tahun lalu, akhirnya resmi dibebaskan.
Akhmad Yusuf Afandi (32) bersama bayi laki-lakinya, Zafa (11 bulan)
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati
Dunia cryptocurrency kembali mencuri perhatian
Rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Senayan, Selasa, 22 Juli 2025
Nilai transaksi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Indonesia menembus Rp317 triliun hingga pertengahan tahun 2025
Tutup
Enable Notifications OK No thanks