INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Dalam misi menjalankan dakwah, Rasullullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah menghabiskan hartanya, ada pun demikian istri dan sahabat Rasul mewakafkan hartanya untuk membangun peradaban umat Islam.
“Tidak ada satupun dari para sahabat yang mencari kekayaan dari berdakwah,” kata T Murdani, PhD, Kamis (16/5/2024) dalam orasi ilmiah pada Yudisium Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry Angkatan II Semester Genap 2024 di Gedung Teater Museum UIN Ar-Raniry, Banda Aceh.
T Murdani, dosen pada Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) itu, mengajak semua elemen kaum muslimin untuk mengikuti seluruh sunnah Rasul dengan tanpa memilih dan memilah.
“Jangan hanya mengedepankan menikah lebih dari satu merupakan sunnah, namun mewakafkan harta untuk berdakwah menjadi hamba yang tidak mampu,” ujarnya.
Umat Islam ke depan, menurut T Murdani akan sangat membutuhkan sebuah konsep pembangunan yang menyatukan antara ajaran agama dan perkembangan dunia, dunia kedepan penuh dengan tantangan dan konflik.
Untuk itu, Fakultas Dakwah dan Komunikasi akan menjadi sentral penyusunan konsep pembangunan umat untuk memperoleh kabahagiaan dunia akhirat.
Saat ini, katanya, Aceh masih sangat membutuhkan kehadiran para da’i pembawa perubahan terhadap kondisi umat, khususnya produksi dan teknologi.
“Bukan hanya da’i yang selalu menganjurkan umat untuk berinfak dan bersedekah, namun tidak pernah mencerahkan umat bagaimana melakukan perubahan dari miskin menjadi kaya, dari melarat menjadi sejahtera, dari susah menjadi mudah, dari tidak memiliki teknologi mampu menciptakan alat produksi,” katanya.
Karenanya, kata T Murdani mengajak semua elemen kaum muslimin untuk mengikuti seluruh sunnah rasul dengan tanpa memilih dan memilah.
Umat Islam ke depan, menurut T Murdani akan sangat membutuhkan sebuah konsep pembangunan yang menyatukan antara ajaran agama dan perkembangan dunia.
Dunia ke depan penuh dengan tantangan dan konflik, untuk itu Fakultas Dakwah dan Komunikasi akan menjadi sentral penyusunan konsep pembangunan umat untuk memperoleh kabahagiaan dunia akhirat. (HASRUL)