5. Kloter 5 (BTJ-05), diisi jemaah asal Aceh Tengah (151), Aceh Tenggara (114), Bener Meriah (93), dan Banda Aceh (27), serta PPIH Kloter (5) dan PHD (3).
Kloter 4 masuk asrama, Sabtu, 1 Juni 2024, pukul 23.00 WIB. Berangkat dengan GIA 2105, Ahad, 2 Juni 2024, pukul 22.30 WIB.
Kloter yang diisi 393 jemaah ini, termasuk dan dibantu 8 petugas/pemandu yakni Azhari Ramadhan SAg MAg, Kasi PHU Kankemenag Bener Meriah (TPHI), H Abizal Muhammad Yati Lc MA PhD. Lektor di UIN Ar-Raniry (TPIHI), serta dr Rima Pahlasari, Maidi Muhammad Zamzami, dan Mardiana Norma Yunita (TKHI/dokter dan paramedis). Serta dibantu Ahsan Khairuna, Ahmad Marjan, dan Muhibbul Hadi sebagai PHD.
Kloter 5 kembali dari Medinah, Ahad, 14 Juli 2014, pukul 09.30 WAS, dan tiba pukul 21.40 WIB.
6. Kloter 6 (BTJ-06), diisi jemaah asal Pidie Jaya (208), Pidie (128), dan Aceh Besar (46), serta PPIH Kloter (5) dan PHD (3).
Kloter 6 masuk asrama, Ahad, 2 Juni 2024, pukul 23.00 WIB. Berangkat dengan GIA 2106, Senin, 3 Juni 2024, pukul 22.40 WIB.
Kloter yang diisi oleh 390 jemaah ini, termasuk dan dibantu 8 petugas/pemandu yakni Kamilin SAg Mag, Kepala KUA Kankemenag Pidie Jaya (TPHI), H Rahmadon SPdI MEd PhD, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (TPIHI), serta dr Nelly Marissa Adenan, Ida Royani Muhammad Djalil, dan Siti Murni (TKHI/dokter dan paramedis). Serta dibantu Khalidin, Ikhsan M Jakfar, dan Sulaiman sebagai PHD.
Kloter 6 kembali dari Medinah, Senin, 15 Juli 2024, pukul 11.55 WAS, dan tiba Selasa, 16 Juli 2024, pukul 00.05 WIB.
7. Kloter 7 (BTJ-07), diisi jemaah asal Aceh Utara (212) dan Kota Lhokseumawe (173), serta PPIH Kloter (5) dan PHD (3).
Kloter 7 masuk asrama, Senin, 3 Juni 2024, pukul 23.00 WIB. Berangkat dengan GIA 2107, Selasa, 4 Juni 2024, pukul 22.25 WIB.
Kloter yang diisi oleh 393 jemaah, termasuk dan dibantu 8 petugas/pemandu yakni Dr Abd Syukur Mag, Katim di Kanwil Kemenag Aceh (TPHI), H Manshur SAg, Penghulu Ahli Madya KUA Syiah Kuala (TPIHI), serta dr Nurul Akhirnya Abdul Azizi, Nurul Hikmah Tajuddin, Ibnu Hajar Alamsyah, (TKHI/dokter dan paramedis). Serta dibantu Teuku Iskandar, Damanhur, dan Nanda Dewi.