ACEH UTARA — Hadidah Daud (49) warga Buket Linteung Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, sudah dua tahun terbaring di rumahnya karena menderita sakit komplikasi Lupus dan gangguan motorik atau tidak dapat bergerak.
Hadidah menderita penyakit komplikasi lupus sejak 3 tahun lalu, pada tahun pertama menderita penyakit, Hadidah masih mampu berobat ke palayanan kesehatan di Aceh Utara walaupun biaya pengobatan ditanggung BPJS.
Namun di tahun kedua menderita sakit, Hadidah dengan kondisi ekonomi keluarga yang kurang mampu, telah memaksa dirinya untuk terus terbaring di tempat tidur menunggu mukjizat akan kesembuhannya, sementara penyakit yang dideritanya terus menggrogoti tubuhnya, seperti kulit semakin terkelupas.
Dinas Kesehatan Aceh utara melalui Puskesmas Langkahan sudah beberapa kali membujuk Hadidah untuk berobat ke rumah sakit Cut Meutia, namun Hadidah kerap menolak karena terkendala biaya hidup pendamping dirinya selama berobat di rumah sakit
Anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman alias Haji Uma setelah mendapat kabar melalui Abusaba yang merupakan stafnya di Malaysia, langsung meminta Abdul Rafar penghubungnya di perbatasan Aceh Utara-Aceh Timur untuk mengunjungi Hadidah dan membawanya ke rumah sakit
Sementara kendala biaya hidup pendamping Hadidah selama pengobatan sepenuhnya ditanggung Haji Uma.
“Alhamdulillah setelah dibujuk oleh penghubung, kita bersama Puskesmas Langkahan, hari Minggu lalu Ibu Hadidah telah bersedia dirujuk ke Rumah Sakit Cut Meutia di Lhokseumawe,” kata Haji Uma, Jum’at (26/11).
Ahad, 21 November 2021, Abdul Rafar penghubung Haji Uma bersama Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara, Amir Syarifuddin, yang ikut didampingi Kepala Puskesmas Langkahan Zaituni, merujuk Hadidah ke RS Cut Meutia Lhokseumawe.
Namun setelah 4 hari menjalani pengobatan di RSUD Cut Meutia, Kamis (25/11), Hadidah harus dirujuk ke RSUD dr Zainoel Abidin Banda Aceh untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.
“Staf kami akan mendampingi ibu Hadidah setiba di RSUDZA nantinya, termasuk membantu biaya pendamping orang sakit selama pengobatan, kita doakan semoga Allah SWT memberi kesembuhan kepada Ibu Hadidah,” ucap Haji Uma dengan mengaminkan doanya.
Di akhir penyampaiannya, Haji Uma mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara beserta kepala puskesmas Langkahan yang telah mendampingi langsung rujukan Hadidah untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut. (IA)
