Banda Aceh — Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh kembali melakukan vaksinasi Covid-19 untuk dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan kampus tersebut, Selasa (16/3).
Kegiatan yang dilaksanakan di Rumah Sakit Pendidikan USK ini, sekaligus menjadikan USK sebagai instansi dan perguruan tinggi pertama di Aceh yang melakukan vaksinasi.
Wakil Direktur Pelayanan Medis, Penunjang dan Keperawatan RS Pendidikan USK Dr dr Mulkan Azhary MSc SpP FAPSR mengatakan, pandemi Covid-19 ini benar-benar menjadi perhatian USK.
Untuk itulah, Mulkan sangat mengapresiasi respon cepat pimpinan USK untuk melakukan vaksinasi di lingkungan kampus. Disampaikannya, Satgas Covid-19 USK langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Aceh untuk mendatangkan vaksin covid-19 ke USK.
“Alhamdulillah respon pimpinan yang meminta bantuan vaksin dari Dinkes Aceh, sehingga kita diberi kepercayaan 1700-an dosis, yang diplotkan untuk tenaga non medis di lingkungan USK, dosen maupun tenaga kependidikan,” tutur Mulkan.
Secara teknis kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan. Selama pelaksanaan vaksinansi berlangsung, pihak RS Pendidikan USK membuka maksimal 100 orang per hari yang terdiri atss dua sesi yaitu pagi dan siang. Meskipun demikian, pihaknya tetap mengedepankan fleksibilitas.
“Insya Allah kuota per hari kita buka 100 orang. Dan sampai hari ini sudah 91 orang mendaftar,” ucapnya.
Mulkan juga menjelaskan, kegiatan vaksinasi ini berlangsung selama dua atau tiga minggu ke depan. Namun sesuai arahan dari Dinkes Aceh, dimana pelaksanaan vaksinasi tidak boleh mengganggu pelayanan kesehatan rutin di RS Pendidikan USK yang harus tetap berjalan seperti biasa.
“Karena kita ada pasien lain di poliklinik, rawat inap dan IGD. Seperti arahan Dinkes, pelayanan vaksinasi tidak boleh mengganggu rutinitas pelayanan yang sudah ada,” pungkasnya.
Sementara Koordinator Vaksinasi RS Pendidikan USK Khadijah menyampaikan, USK telah mempersiapkan teknis kegiatan vaksinasi sebaik mungkin, dimulai memberikan briefing arahan kepada 10 orang tim petugas vaksinasi sebelum melakukan vaksinasi, dengan rincian 2 orang bidan, 6 orang perawat, dan 2 dokter umum.
Setelah vaksinasi tahap pertama, dosen dan tenaga kependidikan di USK akan melanjutkan vaksinasi tahap kedua 14 hari ke depan. Untuk diketahui, sebelumnya USK juga telah melaksanakan vaksinasi tahap pertama dan kedua terhadap tenaga kesehatannya pertengahan Februari 2021.
Wakil Rektor I USK Prof Dr Marwan mengatakan, pelaksanakan vaksinasi ini wujud komitmen USK mendukung program vaksinasi yang telah dicanangkan pemerintah, sebagai upaya menanggulangi pandemi Covid-19.
Karenanya, Marwan berharap, kegiatan ini dapat memotivasi instansi ataupun perguruan tinggi di Aceh lainnya, untuk terlibat aktif sesuai perannya masing-masing dalam mendukung pemerintah menghadapi wabah ini.
“Karena kita menyakini, wabah ini akan cepat berakhir jika kita semua saling mendukung. Sebagai sebuah perguruan tinggi, inilah tanggung jawab USK yakni bagaimana membangun kesadaran masyarakat untuk peduli,“ ujar Prof Marwan yang juga Ketua Satgas Covid-19 USK. (IA)