Ia mengatakan, apa yang terjadi sudah melukai seniman Indonesia. Seniman sering dalam posisi lemah.
Nourman menyebutkan, selama lebih dari 70 hari sejak berakhirnya pameran hasil karya rupa yang digelar Erlangga di Museum Nasional, sejak saat itu kliennya kehilangan akses dengan lukisannya.
Ia bahkan merasa sangat mengkhawatirkan keselamatan karyanya. Lukisan yang biasanya terjaga dengan baik dan diperlakukan dengan profesional saat ini entah bagaimana kondisinya. Bahkan komunikasi dengan panitia terkesan ada yang ditutupi.
Untuk diketahui, Zul MS ini adalah seniman besar Indonesia yang karyanya bahkan sudah pernah dipamerkan di Eropa.
Khusus untuk lukisan ‘Kemilau Nusantara’ yang ia ikutsertakan dalam ajang Erlangga ArtAwards, adalah hasil intuisinya pada tahun 2018. Lukisan ini beberapa kali dipamerkan baik di Kalimantan Timur maupun di Aceh.
Nourman mengatakan pihaknya akan melayangkan somasi dan meminta klarifikasi kepada Erlangga dalam waktu dekat.
“Kami sudah siap untuk ajukan beberapa gugatan dan laporan polisi,” kata Nourman. (IA)