BANDA ACEH — Gubernur Aceh Nova Iriansyah menunjuk Almuniza Kamal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Aceh yang baru.
Almuniza Kamal yang sebelumnya menjabat Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) di Jakarta resmi menggantikan Jamaluddin, yang baru saja dilantik Gubernur sebagai Inspektur Aceh pada Rabu pagi, 15 Juni 2022.
Prosesi serah terima jabatan (sertijab) dari Jamaluddin kepada Almuniza Kamal berlangsung di Ruang Rapat Disbudpar Aceh, Rabu siang. SK Gubernur diserahkan langsung oleh Asisten III Setda Aceh, Iskandar.
Mewakili Gubernur Aceh, Iskandar berharap kepada Plt Kadisbudpar Aceh Almuniza Kamal, cepat beradaptasi di lingkungan yang baru dan tidak menyia-nyiakan amanah yang telah diberikan.
“Teruslah bersinergi dan berkonsolidasi dengan struktur di Disbudpar, karena tantangan terberat kita saat ini terkait target realisasi anggaran. Kemudian, performa budaya dan pariwisata Aceh harus terus ditingkatkan,” ujar Iskandar.
Jamaluddin juga berharap Disbudpar Aceh di bawah kepemimpinan Almuniza semakin melejit. Apalagi, tahun ini Aceh bakal menggelar event besar, di antaranya Festival Kuliner Aceh (masuk Kharisma Event Nusantara Kemenparekraf RI) dan Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards.
“Di depan masih ada kegiatan besar seperti Aceh Culinary Festival dan API Awards 2022, sebagai tuan rumah. Saya yakin, Pak Almuniza sangat mampu mensukseskan event akbar ini,” ucapnya.
Gelar Rapat Perdana
Usai menjalani Sertijab, Almuniza langsung menggelar rapat perdana bersama pejabat struktural Disbudpar Aceh.
Pada pertemuan ini, ia mengatakan akan meneruskan seluruh proses yang sedang berjalan di Disbudpar Aceh, sembari terus berinovasi demi perkembangan industri pariwisata Aceh.
“Ke depan ini kita akan menyelenggarakan Aceh Culinary Festival, ada kegiatan di UPTD Museum Aceh (Pameran Alat Musik Tradisional Nusantara 2022) dan API Awards juga, saya yakin prosesnya sudah berjalan. Jadi, apa yang sudah dijalankan Pak Jamal selama ini merupakan bekal kita untuk berinovasi, dan kita buat lebih baik lagi,” ujar Almuniza.
Pada prinisipnya, lanjut Almuniza, dirinya akan menerapkan metode ATM (amati, tiru dan modifikasi) dalam menjalankan tugas sebagai Plt Kadisbudpar Aceh.
“Kita harus menghargai orang-orang terdahulu yang sudah membangun Disbudpar Aceh, karena itu adalah modal awal untuk kita melaju, Insya Allah lebih tinggi lagi,” ucapnya.
Almuniza menyebut, gubernur, sekda dan Inspektur Aceh telah mengamanahkan kepadanya terkait program-program di Disbudpar Aceh, salah satunya soal realisasi anggaran.
“Harapan Pak Gubernur, Pak Sekda dan Pak Jamal, penyempurnaan progres anggaran triwulan ketiga tahun ini harus bisa kita lakukan dan bisa kita maksimalkan, sebagaimana progres yang sudah kita laporkan kemarin. Pak Sekda mengapresiasi Disbudpar, dan kita akan mempertahankannya,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Almuniza Kamal sebelumnya lama bertugas di Jakarta sebagai Kepala BPPA.
Kini, ia menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Disbudpar Aceh, definitif, sekaligus diamanahkan menjadi Plt Kadisbudpar Aceh yang baru. (IA)
