SIGLI— Pihak kepolisian Polres Pidie menetapkan Bah (41), sopir truk pengangkut CPO sebagai tersangka kasus kecelakaan lalu lintas maut di Jalan Banda Aceh – Medan, tepatnya di kawasan Gampong Simpang Beutong Kecamatan Muara Tiga (Laweung), Kabupaten Pidie, pada Jum’at malam (30/12/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.
Pasalnya, akibat kelalaiannya dalam mengemudikan kendaraan, terjadi laka lantas yakni truk CPO tersebut teelrbalik dan menimpa mobil Jazz yang menyebabkan 6 orang sekeluarga asal Kecamatan Panton Reu Kabupaten Aceh Barat meninggal dunia.
Penetapan sebagai tersangka, setelah penyidik kepolisian mendalami kasus kecelakaan maut antara truk 10 roda terbalik menimpa minibus Honda Jazz yang dikemudikan Junaidi (35) hingga ringsek berat.
Hasil pendalaman ditemukan unsur kelalaian yang menyebabkan orang lain meninggal dunia.
Demikian disampaikan Kapolres Pidie AKBP Padli melalui Kasat Lantas Iptu Mahruzar Hariadi, di Sigli, Rabu (4/1/2023).
Pasca kejadian kecelakaan maut itu, Polres Pidie telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), terkait kejadian truk CPO BL 8725 AI yang terbalik menimpa mobil Jazz BL 1643 WA.
“Sopir truk CPO, berinisial Bah (41) telah ditetapkan sebagai tersangka. Kasus kecelakaan maut tersebut masih dalam penanganan polisi,” ujar Iptu Mahruzar Hariadi.
Disebutkan, sopir truk ditetapkan menjadi tersangka atas kasus kematian korban atas kecelakaan tersebut.
Sopir truk CPO yang jadi tersangka dikenakan Pasal 310 ayat 1, 3 dan 4 jo 311 ayat 1,2, 4 dan 5.
Tersangka belum ditahan karena masih dalam perawatan di rumah sakit akibat luka-luka, namun dalam pengawasan polisi.
Polisi juga terus melakukan pendalaman kasus kecelakaan maut ini dengan memintai keterangan dari sejumlah saksi.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa kecelakaan maut yang melibatkan truk pengangkut minyak sawit mentah (CPO) dengan mobil Honda Jazz warna putih BL 1643 WA terjadi Jalan Banda Aceh – Medan, tepatnya di kawasan Gampong Simpang Beutong Kecamatan Muara Tiga Kabupaten Pidie, pada Jum’at malam (30/12/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.
Akibat kecelakaan maut truk CPO terbalik dan menimpa mobil Jazz, menyebabkan enam orang sopir dan penumpang mobil Jazz meninggal dunia, mereka adalah sekeluarga warga Desa Kuala Mayee Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat.
Insiden maut itu terjadi di ruas jalan nasional di Cot Mesin Gileng.Saat kejadian, truk roda 10 berpelat Nomor Polisi BL 8725 AI yang dikemudikan Bahtiar melaju dari arah kota Banda Aceh menuju Medan.
Kapolres Pidie AKBP Padli mengatakan, setiba di lokasi di jalan turunan, truk CPO itu diduga mengalami rem blong dan hilang kendali. Akibatnya truk terbalik ke badan jalan sebelah kanan.
“Selanjutnya menimpa mobil Honda Jazz yang datang dari arah berlawanan yang mengakibatkan mobil tersebut mengalami ringsek,” kata Padli Sabtu (31/12).
Saat itu, sopir truk CPO tidak mampu mengendalikan truk saat kondisi jalan menurun.Sehingga terbalik ke kanan menimpa mobil Jazz warna putih, yang melaju dari arah Banda Aceh.
Mobil Jazz itu di dalamnya satu keluarga menuju Medan. Akibatnya penumpang di dalam mobil Jazz berjumlah tujuh orang sempat terjepit dengan truk CPO.Sehingga proses evakuasi penumpang terjepit sangat tragis karena membutuhkan waktu lama.
Enam penumpang bersama sopir meninggal dunia di lokasi kejadian adalah Junaidi (35) sopir warga Gampong Kuala Mayee, Kecamatan Panton Reu, Aceh Barat.
Lalu, Mawardi (30) sebagai PNS, Asnani (48) sebagai IRT. Maisarah (30) mahasiswi warga Kecamatan Panton Reu, Aceh Barat.
Berikutnya, dua bayi juga menjadi korban dalam kecelakaan maut itu.Korban dua bayi bernama Hanum Hamira (2) dan Ahmad Dhia Ulhaq (2) warga Gampong Kuala Mayee, Kecamatan Panton Reu, Aceh Barat meninggal dalam kecelakaan maut itu.
Sedangkan Munawarah (28) berprofesi sebagai guru warga Gampong Kuala Mayee yang mengalami luka berat. Kini Munawarah dirawat di RSUDZA Banda Aceh.
“Semua korban meninggal warga Desa Kuala Mayee Kecamatan Panton areu, Aceh Barat,” jelasnya.
Keenam jenazah telah dibawa pulang ke Meulaboh Aceh barat dengan menggunakan Ambulance milik RSUD Tgk Chik Ditiro Sigli.
Sementara sopir truk CPO dan seorang penumpang mobil mengalami luka berat. Keduanya dievakuasi ke rumah sakit di Sigli untuk mendapatkan perawatan.
“Satu orang penumpang Honda Jazz dalam kondisi tidak sadarkan diri dan mengalami luka berat. Sedangkan sopir truk mengalami patah pinggang,” terang Kapolres. (IA)



