JAKARTA – Lima sekolah di Provinsi Aceh meraih penghargaan di bidang pengelolaan lingkungan yakni penghargaan Adiwiyata Nasional Tahun 2023.
Kelima sekolah yang meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional (SAN) yaitu SMP Negeri 4 Banda Aceh, SMP Negeri 6 Banda Aceh, SMA Negeri 1 Dewantara, Aceh Utara, SMA Negeri 1 Muara Batu, Aceh Utara dan SMA Negeri 1 Lhoksukon, Aceh Utara.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar kepada kelima Kepala Sekolah, Selasa (17/10/2023) di Auditorium Dr Ir Soedjawo Gedung Manggala Winabakti, Jakarta.
Penghargaan Adiwiyata merupakan penghargaan yang diberikan pemerintah pusat melalui program Kementerian Lingkungan Hidup kepada sekolah dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
Untuk tahun 2023, setelah melalui rangkaian seleksi terhadap usulan dari DLH Kabupaten/Kota dan DLHK Aceh menetapkan 7 Usulan Calon Sekolah Adiwiyata Nasional (CSAN)
Dari 7 usulan CASN tersebut, KLHK menetapkan 5 sekolah meraih penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional (SAN) di Aceh.
Tahun sebelumnya pada tahun 2022, Aceh meraih 1 Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional.
Dengan hasil tersebut, selanjutnya DLHK Aceh mempunyai tugas mempersiapkan pembinaan dan penilaian sekolah-sekolah Adiwiyata hingga ke level sekolah Adiwiyata mandiri dan ASEAN Eco School.
Untuk kegiatan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh diwakili oleh Sub Koordinator Standarisasi dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan/PPLH Ahli Madya M. Subhan ST MT, dan Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Madya Safrida Afriana, serta Penyuluh Lingkungan Hidup Ahli Muda M. Jamaansyah SP.
Ikut mendampingi sekolah penerima penghargaan Adiwiyata Nasional tersebut yang diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. (IA)
