Infoaceh.net, BANDA ACEH – Ketua Ikatan Masyarakat Aceh Jaya (Ikajaya) Amal Hasan dinilai cocok memimpin Aceh Jaya. Pengelamanannya sebagai ekonomon dan bankir yang 33 tahun bekerja di Bank Aceh dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Dana dan Jasa bisa diterapkan dalam pembangunan daerah.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Aceh Abdurrahman Ahmad dalam sambutannya saat menerima pengembalian berkas dan pemaparan visi misi Amal Hasan sebagai bakal calon bupati Aceh Jaya, Rabu, 22 Mei 2024 di Kantor DPD Gerindra Aceh di Luengbata, Banda Aceh.
“Figur Amal Hasan sebagai bankir sangat cocok untuk membangun Aceh Jaya ke depan. Membangun daerah itu butuh kecakapan mengelola keuangan, Pak Amal Hasan punya banyak pengalaman tenang itu, sudah paham tentang pemberdayaan ekonomi dan peningkatan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Abdurrahman menambahkan, nama Amal Hasan sebagai balon Bupati Aceh Jaya sudah dikirim DPD Gerindra Aceh ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra. Pihaknya tinggal menunggu hasil penetapan dari DPP nantinya.
“Jika nama Pak Amal Hasan yang nantinya direkomendasikan DPP untuk kita usung sebagai Balon Bupati Aceh Jaya pada Pilkada 2024 ini, maka kami akan bekerja maksimal, menggerakkan seluruh elemen dan unsur partai untuk memenangkannya. Kami butuh gubernur, bupati, wali kota bersama Gerindra untuk membangun Indonesia Raya,” tambah Abdurrahman.
Selain itu tambah Abdurrahman, masuknya Amal Hasan sebagai kader Gerindra Aceh juga akan memberika kemudahan dalam memimpin daerah nantinya jika terpilih menjadi Bupati Aceh Jaya, komunikasi dengan pemerintah pusat menjadi lebih mudah, sumber daya dan sumber dana dari pusat akan mudah mengalir ke Aceh Jaya.
Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah Partai Gerinda pada Pilkada Aceh 2024 Nasrul Sufi menjelaskan, sampai Rabu, 22 Mei 2024 sudah 55 bakal calon kepala daerah di Aceh yang mendaftar ke DPD Gerindra Aceh.
“Dari 55 yang sudah mendaftar, 12 di antaranya sudah mengembalikan berkas dan menyampaikan visi misi. Setelah melalui kajian interal, beberapa figure yang memenuhi kriteria partai didaulat menjadi kader Gerindra. Kami melihat sosok Amal Hasan menjadi salah satu figur yang cukup potensial untuk direkomendasikan sebagai kader kehormatan di Gerindra,” ungkapnya.
Nasrul Sufi menambahkan proses penjaringan calon kepala yang dilakukan pihaknya sudah dua tahap, pendaftaran dan penyampaian visi misi, tinggal tahap selanjutnya menunggu rekomendasi DPP Gerindra. “Siapaun yang direkomendasi kami akan dukung sepenuhnya,” tegasnya.
Pada acara yang sama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Gerindra Khairil Syahrial menilai sosok Amal Hasan tidak perlu diragukan lagi, pengalamannya 33 tahun di Bank Aceh bisa diterapkan dalam setiap program pembangunan daerah.
“Sebagai bankir, Amal Hasan punya pengalaman dalam mengelola keuangan, dan dalam pembangunan daerah itu keuangan atau anggaran ibarat darat dalam tubuh, butuh keahlian dalam mengelola anggatan daerah dan pembangunan ekonomi kerakyatan, kalau ekonomi rakyat tumbuh, maka daearh juga akan bisa maju,” kata Ketua Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Aceh tersebut. (MUS)
