INFOACEH.netINFOACEH.netINFOACEH.net
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Dunia
  • Umum
  • Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Gaya Hidup
Cari Berita
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Font ResizerAa
Font ResizerAa
INFOACEH.netINFOACEH.net
Cari Berita
  • Beranda
  • Aceh
  • Nasional
  • Luar Negeri
  • Umum
  • Biografi Ulama Aceh
  • Syariah
  • Politik
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Opini
  • Olahraga
  • Hukum
  • Kesehatan & Gaya Hidup
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Rights Reserved.
Opini

Kejernihan Hati di Zaman Penuh Kepura-puraan

Last updated: Sabtu, 18 Oktober 2025 09:20 WIB
By Redaksi - Wartawati Infoaceh.net
Share
Lama Bacaan 4 Menit
Hanzirwansyah
Hanzirwansyah
SHARE

Oleh: Hanzirwansyah (Ketua Pandawa Lima Aceh Selatan)

Dalam kehidupan yang kian ramai namun terasa sepi, manusia sering terjebak bukan oleh kerasnya dunia, melainkan oleh kabut niat orang lain.

Peta Wilayah Kerja Migas Aceh (Dok. Dinas ESDM Aceh)
Tiga Proyek Migas Aceh: Banyak Panggung, Minim Bukti

Manipulasi kini tak lagi datang dengan wajah bengis. Ia menyelinap lewat senyum, perhatian palsu, atau kata-kata manis yang menyentuh hati.

- ADVERTISEMENT -

Dunia modern mengajarkan banyak hal, tapi jarang mengajarkan satu hal penting, yakni bagaimana tetap jernih ketika niat di sekeliling kita menjadi keruh.

Di Aceh, nilai-nilai adat dan agama membentuk manusia yang santun, penuh empati dan menghargai perasaan.

- ADVERTISEMENT -
Dr (cand) Yohandes Rabiqy, SE., MM
20 Tahun Menghabiskan APBN: BPKS Layak Dievaluasi atau Dibubarkan

Namun dalam kenyataannya, kesantunan tanpa kesadaran diri sering berubah menjadi jebakan halus. Banyak orang berkata “ya” agar dianggap baik, tersenyum agar tidak menyinggung, mengalah agar tetap diterima.

Kebaikan pun berubah menjadi topeng, bukan cermin nurani. Padahal, kebaikan yang lahir dari rasa takut kehilangan penerimaan bukanlah kebaikan, melainkan bentuk keterikatan.

Dan keterikatan adalah pintu masuk bagi manipulasi.

Dr (cand) Yohandes Rabiqy, SE., MM
Aceh Kaya Energi, Tapi Miskin Otoritas

Filosofi Aceh lama mengajarkan, “ulee seunara, hatee meuhom” (kepala harus jernih, hati harus teguh). Dua hal ini ibarat dayung dalam hidup, yang satu mengarahkan, yang satu menyeimbangkan.

- ADVERTISEMENT -

Namun, di tengah derasnya arus citra dan kepentingan, banyak orang kehilangan “hatee meuhom”-nya. Hati menjadi lembut di luar tapi rapuh di dalam, mudah digoyang pujian, mudah tersulut amarah dan mudah terperangkap oleh drama yang disulut rasa bersalah.

Ketegasan di Aceh sering disalahartikan sebagai keras kepala. Padahal, berkata “tidak” dengan tenang adalah bagian dari adab diri cara manusia menjaga kehormatan batinnya.

Orang yang mampu menolak tanpa marah, dan menerima tanpa tunduk, adalah manusia yang telah merdeka dari pengaruh luar.

Ia tahu batas, tahu nilai, tahu kapan harus diam dengan bermartabat.

Dalam pandangan para sufi, kejernihan hati adalah bentuk tertinggi dari keberanian. Ia bukan tentang melawan dunia, tapi tentang menaklukkan diri.

Ketika seseorang tidak lagi mencari pujian, tidak lagi haus validasi, maka ia tidak mudah diperdaya oleh tipu daya niat orang lain.

Ia berdiri di tengah kabut dunia dengan mata yang tetap terang, bukan karena dunia menjadi mudah, tetapi karena ia telah menjadi tenang.

Di Aceh hari ini, kita melihat banyak hal yang sejatinya lahir dari kabut niat. Dalam birokrasi, sosial, bahkan ruang spiritual, ada permainan halus yang memanfaatkan rasa bersalah dan loyalitas emosional.

Maka yang kita butuhkan bukan hanya pemimpin yang kuat, tetapi manusia yang jernih. Sebab, kekuasaan tanpa kejernihan hanya akan menambah kabut di langit yang sudah suram.

Menjadi “hatee meuhom” di tengah kabut dunia bukan berarti menutup diri dari manusia. Justru sebaliknya, itu berarti hadir secara utuh, tanpa topeng, tanpa permainan.

Tenang bukan berarti tak peduli, diam bukan berarti kalah. Ketenangan adalah bahasa keberanian yang hanya dimengerti oleh mereka yang sudah berdamai dengan dirinya sendiri.

Karena pada akhirnya, kekuatan sejati bukanlah tentang siapa yang paling lantang bersuara, melainkan siapa yang tetap jernih ketika dunia di sekitarnya mulai keruh.

Dan di situlah nilai manusia diukur, sebagaimana pesan leluhur Aceh “meuhom hatee, meuseuraya pikiran” (Teguh hati, jernih pikiran), itulah kemerdekaan sejati yang tak bisa dimanipulasi oleh siapa pun.

TAGGED:falsafah hidup AcehHanzirwansyahhati jernihkejernihan hatimanipulasi halusmoralitasnilai AcehPandawa Lima Aceh Selatanspiritualitas modernsufi
Previous Article AKBP Supriadi kini dipercaya sebagai Kasubdit III Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Ditreskrimsus Polda Aceh Mutasi Perwira Ditreskrimsus Polda Aceh, AKBP Supriadi Jabat Kasubdit Tipidkor
Next Article Kepala Disdukcapil Aceh Besar Rahmad Sentosa Ada Pemilihan Keuchik, Perekaman KTP Melonjak di Aceh Besar

Populer

Pemerhati Pembangunan dan Kebijakan Publik Aceh M. Isa Alima
Ekonomi
Ganti Rugi Lahan Tol Sibanceh Jangan Tinggalkan Luka bagi Masyarakat
Jumat, 21 November 2025
Anggota DPR RI asal Aceh, M. Nasir Djamil menerima kunjungan 30 keuchik dari Kota Lhokseumawe di Warung Aceh Amiirah, Kuningan, Jakarta Selatan, Jum'at (21/11). (Foto: Ist)
Nasional
Nasir Djamil Terima 30 Keuchik dari Lhokseumawe di Jakarta, Sampaikan Sejumlah Keluhan
Jumat, 21 November 2025
Kantor Cabang Pembantu (KCP) Peunayong Bank Aceh Syariah. (Foto: Ist)
Ekonomi
Dana Nasabah Rp2,1 Miliar Raib di Bank Aceh: Jejak Transaksi Gelap dan Diamnya Kepala Cabang
Jumat, 21 November 2025
Polres Langsa menggelar pertemuan dengan unsur KPA dan PA Kota Langsa, Jum'at pagi, 21 November 2025.  (Foto: Ist)
Aceh
Jelang 4 Desember, TNI/Polri dan KPA-PA di Langsa Sepakat Tidak Ada Perayaan Milad GAM 
Sabtu, 22 November 2025
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Umum
Viral Link Video Syakirah Versi Terbaru Berdurasi 16 Menit Beredar di X dan TikTok
Rabu, 28 Mei 2025

Paling Dikomentari

Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah atau Dek Fad saat melepas pelari bercelana pendek di event olahraga FKIJK Aceh Run 2025 yang digelar di lapangan Blang Padang Banda Aceh, Ahad pagi (11/5). (Foto: Dok. Infoaceh.net)
Olahraga

Tanpa Peduli Melanggar Syariat, Wagub Fadhlullah Lepas Pelari Bercelana Pendek di FKIJK Aceh Run

Sabtu, 11 Oktober 2025
Anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, M Nasir Djamil
Aceh

Komisi III DPR RI Minta Polisi Tangkap Gubsu Bobby Terkait Razia Mobil Plat Aceh

Minggu, 28 September 2025
UMKM binaan BRI sukses ekspansi pasar Internasional
Ekonomi

Negara Diam, UMKM Digasak Shopee-Tokopedia-TikTok

Jumat, 25 Juli 2025
Anggun Rena Aulia
Kesehatan & Gaya Hidup

Serba Cepat, Serba Candu: Dunia Baru Gen Z di Media Sosial

Minggu, 19 Oktober 2025
Fenomena penggunaan jasa joki akademik di kalangan dosen untuk meraih gelar profesor mulai menjadi sorotan di Aceh. (Foto: Ilustrasi)
Pendidikan

Fenomena Joki Profesor di Aceh: Ancaman Serius bagi Marwah Akademik

Jumat, 12 September 2025
FacebookLike
XFollow
PinterestPin
InstagramFollow
YoutubeSubscribe
TiktokFollow
TelegramFollow
WhatsAppFollow
ThreadsFollow
BlueskyFollow
RSS FeedFollow
IKLAN HARI PAHLAWAN PEMKO
IKLAN PEMKO SABANG SUMPAH PEMUDA
IKLAN BANK ACEH HARI SANTRI
IKLAN DJP OKTOBER 2025

Berita Lainnya

Riza Syahputra
Opini

Fobia Terbesar Pejabat Indonesia: Bukan Neraka, Tapi Kehilangan Jabatan

Rabu, 12 November 2025
dr. Suzanna Octiva SpKJ
Opini

Ketika Penjaga Kesehatan Aceh Bertahan Tanpa Kepastian

Rabu, 12 November 2025
Opini

Prabowo Perlu Belajar dari Sultan Iskandar Muda

Senin, 10 November 2025
Opini

Hukum yang Lupa pada Nurani

Sabtu, 8 November 2025
Dr (cand) Yohandes Rabiqy, SE., MM
Opini

Rotasi Pejabat, Stagnasi Abadi: BPKS Sabang Masih Berputar di Lingkaran Gagal

Kamis, 6 November 2025
Mirza Ferdian
Opini

Ketika Wakil Bupati Memukul, Etika Pemerintahan Tumbang

Sabtu, 1 November 2025
Delky Nofrizal Qutni
Opini

Menembus Geureutee, Menyingkap Geopolitik Sumber Daya Mineral Aceh

Jumat, 31 Oktober 2025
Mahmud Padang
Opini

Menanti KPK Basmi Agen Izin Usaha Peubloe (IUP) Nanggroe di Bumi Serambi Mekkah

Jumat, 31 Oktober 2025
TAMPILKAN LAINNYA
INFOACEH.netINFOACEH.net
Follow US
© 2025 PT. INFO ACEH NET. All Right Reserved.
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
Logo Info Aceh
Selamat datang di Website INFOACEH.net
Username atau Email Address
Password

Lupa password?