Kembang Tanjong, Infoaceh.net — Sejarah baru terukir di Kabupaten Pidie. Untuk pertama kalinya, Gampong Krueng Dhoe di Kecamatan Kembang Tanjong memilih seorang perempuan sebagai keuchik atau kepala desa (kades) periode 2025-2031.
Mutia Kumala (63), pensiunan guru yang telah lama berkiprah dalam kegiatan sosial desa, meraih kemenangan tipis dalam Pemilihan Keuchik Langsung (Pilchiksung) yang berlangsung pada Ahad, 16 November 2025.
Pemilihan yang digelar di halaman Meunasah Krueng Dhoe itu mempertemukan dua kandidat: Mutia Kumala dan Afrizal (41), seorang wiraswastawan.
Suasana pemilihan berlangsung tertib dan disaksikan langsung sejumlah tokoh daerah, di antaranya Kapolsek Kembang Tanjung AKP Azwar Effendi, perwakilan Danramil 08 Kembang Tanjung Sertu Ade Fitriawan, Kasi Pemerintahan Kecamatan Julinawati, para tokoh agama, tokoh masyarakat serta ratusan warga.
Dari 130 pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 113 warga hadir menggunakan hak pilih. Sebanyak 3 suara dinyatakan rusak, sehingga total suara sah berjumlah 110 suara.
Mutia Kumala unggul tipis dengan 58 suara, mengalahkan Safrizal yang meraih 52 suara.
Kapolsek Kembang Tanjung AKP Azwar Effendi menyampaikan apresiasi atas jalannya pemilihan yang berlangsung aman dan penuh kekeluargaan. Ia berharap keuchik terpilih dapat mengemban amanah masyarakat dengan baik.
“Selamat kepada Ibu Mutia Kumala. Semoga memimpin dengan bijaksana dan membawa perubahan positif bagi Gampong Krueng Dhoe,” ujarnya.
Sementara perwakilan Danramil 08 Kembang Tanjung, Sertu Ade Fitriawan, mengajak seluruh warga kembali bersatu setelah proses pemilihan usai.
“Meskipun berbeda pilihan, kita tetap satu. Mari dukung program-program keuchik terpilih demi kemajuan gampong,” katanya.
Terpilihnya Mutia Kumala sebagai keuchik perempuan pertama di Gampong Krueng Dhoe dinilai sebagai momentum penting bagi peningkatan partisipasi perempuan dalam kepemimpinan desa di Kabupaten Pidie.
Kemenangan ini diharapkan membuka jalan bagi lebih banyak perempuan untuk tampil sebagai pemimpin dan mengambil peran strategis dalam pembangunan gampong.



