Banda Aceh, Infoaceh.net – Pemerintah Daerah bersama PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menggelar operasi pasar LPG 3 kilogram di sejumlah wilayah Provinsi Aceh sebagai upaya membantu masyarakat memenuhi kebutuhan energi pascabencana alam.
Operasi pasar LPG 3 Kg tersebut berlangsung selama periode 6 hingga 15 Desember 2025, dengan total penyaluran mencapai 14.560 tabung.
Penyaluran dilakukan secara bertahap dan disesuaikan dengan kondisi lapangan serta kebutuhan masyarakat terdampak.
Dari total tersebut, Kota Banda Aceh menerima 7.200 tabung, sementara Kabupaten Aceh Besar memperoleh 7.360 tabung LPG 3 Kg.
Program ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah daerah dan Pertamina Patra Niaga dalam menjaga ketersediaan energi bersubsidi agar tetap dapat diakses masyarakat dengan harga sesuai ketentuan.
Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi tersebut. Ia menilai operasi pasar LPG 3 Kg sangat membantu masyarakat, terutama dalam kondisi pemulihan pascabencana.
“Kami mengapresiasi sinergi antara Pemerintah Daerah dan Pertamina Patra Niaga dalam menghadirkan operasi pasar LPG 3 Kg ini. Langkah ini sangat membantu masyarakat Banda Aceh pascabencana, khususnya untuk memastikan kebutuhan LPG rumah tangga tetap terpenuhi,” ujar Afdhal.
Manfaat operasi pasar ini juga dirasakan langsung oleh masyarakat. Ani, seorang guru Taman Kanak-kanak (TK) di Banda Aceh, mengaku kesulitan mendapatkan LPG setelah bencana melanda.
“Alhamdulillah, operasi pasar ini sangat membantu kami. Setelah bencana kemarin, LPG cukup sulit didapat. Sekarang kami bisa membeli LPG 3 Kg dengan harga sesuai ketentuan untuk kebutuhan sehari-hari,” ungkapnya.
Hal serupa disampaikan Nurhayati, ibu rumah tangga di Banda Aceh. Menurutnya, kehadiran operasi pasar memberikan rasa tenang bagi masyarakat.
“Dengan adanya operasi pasar ini, kami merasa lebih tenang. Setidaknya kebutuhan memasak di rumah bisa tetap terpenuhi tanpa harus mencari ke banyak tempat,” ujarnya.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw, menegaskan komitmen Pertamina dalam mendukung pemulihan Aceh pascabencana.
“Pertamina Patra Niaga berkomitmen mendukung pemulihan pascabencana di Aceh melalui berbagai langkah, salah satunya pelaksanaan operasi pasar LPG 3 Kg. Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan agar penyaluran LPG bersubsidi berjalan lancar, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan,” jelas Fahrougi, Selasa (16/12).
Ia menjelaskan, sebelumnya pasokan LPG ke Banda Aceh sempat menghadapi tantangan akibat terputusnya jalur darat dari Lhokseumawe menuju Banda Aceh pascabencana. Untuk mengatasi hal tersebut, Pertamina Patra Niaga melakukan berbagai langkah pengamanan pasokan, mulai dari pengalihan distribusi melalui jalur laut menggunakan kapal Ro-Ro, penyesuaian skema distribusi alternatif, hingga optimalisasi dukungan sarana distribusi dari wilayah lain.
Pertamina Patra Niaga mengimbau masyarakat tetap tenang dan membeli LPG 3 Kg sesuai kebutuhan, sehingga distribusi energi bersubsidi dapat berlangsung merata dan berkelanjutan.



