Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Jalal Abdul Nasir: Islamic Center Jatimulya adalah Amanah Umat, Bukan Kantor Kelurahan

“Mari kita wujudkan satu sentra pendidikan dan pembinaan umat di Jatimulya. Islamic Center di sini bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi mendatang,” pungkasnya.
Anggota DPR RI Fraksi PKS Komisi XII dari Daerah Pemilihan Jawa Barat VII, Jalal Abdul Nasir, menyatakan dukungan penuhnya atas aspirasi warga RW 16 Kelurahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Bekasi, Infoaceh.net — Anggota DPR RI Fraksi PKS Komisi XII dari Daerah Pemilihan Jawa Barat VII, Jalal Abdul Nasir, menyatakan dukungan penuhnya atas aspirasi warga RW 16 Kelurahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Warga menginginkan pendirian Islamic Center di area masjid sebagai pusat kegiatan pendidikan dan pengembangan syiar Islam.

Tak hanya itu, Jalal juga mendukung penolakan warga terhadap rencana pendirian kantor kelurahan di atas tanah fasilitas sosial dan fasilitas umum (fasos-fasum) tersebut.

Dalam dialog langsung bersama warga, Jalal memahami bahwa fasilitas sosial ini telah direncanakan untuk mendukung kegiatan keagamaan, pendidikan, dan sosial warga, bukan sebagai lokasi bangunan administratif. Ia menegaskan bahwa pemanfaatan fasos-fasum yang telah ditetapkan sebagai lokasi Islamic Center seharusnya fokus pada kebutuhan spiritual, edukasi, dan sosial umat.

Jalal menilai aspirasi ini sangat sejalan dengan Asta Cita poin ke-4 Presiden Prabowo Subianto, yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan, sains, teknologi, kesehatan, hingga penguatan peran pemuda dan perempuan. Islamic Center, menurutnya, adalah wujud konkret dari visi pembangunan manusia unggul yang dimulai dari lingkungan terkecil: masyarakat.

Hal ini juga sejalan dengan penegasan Presiden Prabowo di forum internasional, yang menekankan pentingnya good governance, lembaga negara yang kuat, dan dukungan terhadap pembangunan inklusif—termasuk dari aspek spiritual dan komunitas Islam. Pendirian fasilitas seperti Islamic Center di Jatimulya menjadi representasi nyata dari komitmen tersebut.

“Islamic Center bukan sekadar bangunan, tapi sarana memperkokoh nilai keislaman, memperkuat kemandirian spiritual dan pendidikan warga. Ini sejalan visi Presiden untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM),” ujar Jalal.

Bagi Jalal, Islamic Center yang berdiri di tanah fasos-fasum ini merupakan perwujudan sinergi antara nilai spiritual, edukasi, dan perkembangan sosial masyarakat—bukan hanya formalitas administratif. Ia sekali lagi menegaskan dukungan penolakan warga atas pendirian kantor kelurahan di lokasi tersebut dan mendorong pemerintah daerah agar menghormati aspirasi warga serta prinsip penggunaan tanah publik yang telah dirancang.

“Saya percaya Pak Presiden mendukung pembangunan fasilitas publik yang mengakar di masyarakat, seperti Islamic Center ini. Pemerintah daerah harus memfasilitasi, bukan menghalangi,” tambahnya.

Jalal menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi ini di parlemen dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar lahannya benar-benar diperuntukkan bagi kepentingan umat dan masyarakat luas.

“Mari kita wujudkan satu sentra pendidikan dan pembinaan umat di Jatimulya. Islamic Center di sini bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk generasi mendatang,” pungkasnya.

author avatar
Hasrul
Jurnlias Infoaceh.net

Lainnya

Kafilah Aceh mengikuti try out persiapan STQHN selama dua hari, 26–27 Juli 2025 di Dayah Darul Quran Aceh, Gampong Tumbo Baro, Samahani, Kuta Malaka, Aceh Besar. (Foto: Ist)
Warga India membongkar tenda di pinggir jalan demi jalur truk pengangkut sound horeg raksasa dalam sebuah acara di kawasan Paschim Medinipur, India Timur. (Instagram/@fakta.jakarta)
Presiden Joko Widodo menghadiri reuni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 di Yogyakarta, didampingi Iriana Jokowi.
Habib Bahar bin Smith saat tiba di lokasi pelantikan ormas PWI LS di Depok, Minggu (27/7/2025), sebelum akhirnya dimediasi pihak kepolisian.
PPATK umumkan pembekuan sementara rekening dormant untuk cegah penyalahgunaan dalam praktik pencucian uang dan transaksi ilegal. (Foto: Dok. PPATK)
Tangkapan layar video Ome TV yang memperlihatkan perempuan mengaku sebagai admin judi online bekerja di Thailand. Dalam video tersebut, ia mengklaim mendapat Rp3 miliar per tahun dan membayar orang dalam di bandara untuk keluar-masuk Indonesia. (X/@somexthread)
MyPertamina WikenFes 2025
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny. Juliati Sigit Prabowo menikmati kupi khop khas Aceh saat mengunjungi stan Bhayangkari Aceh dalam ajang Bazar Kreasi Bhayangkari Nusantara 2025 di JCC Jakarta, Ahad, 27 Juli 2025. (Foto: Ist)
Aktivis dan warga gotong royong membersihkan Sungai Tukad Badung dalam program BRI Peduli.
Kuil Preah Vihear, situs warisan Hindu berusia 900 tahun di perbatasan Kamboja dan Thailand, jadi titik sengketa berdarah dua negara.
Muhammad Fajar (19), pemuda asal Aceh Besar berhasil lulus menjadi prajurit TNI AD, meski hidup dalam keterbatasan ekonomi. (Foto: Ist)
Mantan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quomas
MyRepublic Indonesia memperluas jangkauan layanan internet ke kota-kota baru
Koordinator Siaga 98 Hasanuddin mendesak BIN dan Menkopolkam Budi Gunawan turun tangan dalam penyelidikan skandal ijazah Jokowi yang dinilai berpotensi mendelegitimasi institusi negara.
mencari peluang kerja
Destinasi wisata di Thailand, pulau Koh Panyee, salah satu kompetitor Bali yang kini terdampak konflik.
Ketua Umum Partai Demokrat AHY membantah tudingan keterlibatan partainya dalam isu ijazah palsu Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di NTB, Minggu (27/7/2025).
Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning saat menghadiri peringatan Kudatuli, Jumat (26/7/2025)
Puluhan ribu buruh dari Partai Buruh dan KSPI bakal turun ke jalan serentak di 38 provinsi, membawa enam tuntutan utama kepada pemerintah. (Foto: Dok. KSPI)
Memed Potensio alias Thomas Alva Edi saat mengoperasikan sound system dalam sebuah acara hiburan rakyat. Sosoknya viral berkat ekspresi datar dan julukan kocak dari warganet. (TikTok/@memed_potensio)
Tutup