Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Dugaan Politik Uang Tim Illiza-Afdhal di Pilkada Banda Aceh, DKPP Periksa Ketua Panwaslih

Dugaan praktik politik uang dalam Pilkada Banda Aceh beberapa waktu lalu kini menyeret nama-nama petinggi Panwaslih Banda Aceh ke meja sidang etik.

Banda Aceh, Infoaceh.net – Dugaan praktik politik uang dalam Pilkada Banda Aceh beberapa waktu lalu kini menyeret nama-nama petinggi Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Banda Aceh ke meja sidang etik.

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan terhadap Ketua dan anggota Panwaslih terkait laporan masyarakat yang merasa pengawas pemilu tidak menjalankan tugas secara profesional dan transparan.

Perkara ini tercatat dalam nomor 50-PKE-DKPP/I/2025, dan akan disidangkan pada Kamis, 17 Juli 2025, pukul 10.00 WIB, di Kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Provinsi Aceh.

Pengadu dalam perkara ini adalah Yulindawati, yang melaporkan lima anggota Panwaslih Banda Aceh, yaitu Ketua Indra Miwaldi (Teradu I) serta anggota Efendi, Hidayat, Idayani, dan Ummar (Teradu II–V).

Mereka dituding tidak menindaklanjuti laporan masyarakat mengenai dugaan politik uang yang dilakukan oleh tim kampanye pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh nomor urut 01, Illiza Sa’aduddin Djamal – Afdhal Khalilullah.

Dalam aduannya, Yulindawati menyebut Panwaslih bersikap tidak serius, tidak profesional, serta tidak transparan dalam menangani kasus tersebut.

Bahkan, menurutnya, laporan dari masyarakat seolah diabaikan tanpa proses yang jelas.

“Ini adalah bentuk pembiaran yang mencederai integritas penyelenggaraan Pilkada. Publik berhak tahu apa yang sebenarnya terjadi,” ujar Yulindawati.

Sidang ini akan digelar secara terbuka dan disiarkan langsung melalui akun resmi DKPP di media sosial.

Sekretaris DKPP, David Yama, menyampaikan bahwa seluruh pihak telah dipanggil secara patut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“DKPP akan mendengarkan seluruh keterangan dari pengadu, teradu, saksi, dan pihak terkait lainnya. Masyarakat dan media dipersilakan hadir untuk menyaksikan langsung jalannya sidang,” ujar David.

Kasus ini menjadi sorotan tajam di tengah meningkatnya tensi politik menjelang Pilkada Banda Aceh. Dugaan keterlibatan pengawas pemilu dalam membiarkan praktik kotor seperti politik uang dapat mencoreng kredibilitas proses demokrasi yang seharusnya bersih dan adil.

author avatar
M Zairin
Jurnalis Infoaceh.net
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Lainnya

Ingin Awet Muda? Santap 7 Buah Tinggi Kolagen Ini

Daftar Buah Tinggi Kolagen untuk Kulit Awet Muda

Kesehatan & Gaya Hidup
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) mengenang masa kuliahnya saat menghadiri reuni angkatan ke-45 Tahun Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (26/7/2025).
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat buka suara mengenai protes dari kubu Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto terkait Ketua Majelis Hakim, Rios Rahmanto yang memakai masker sepanjang persidangan. Pihaknya mengungkap bahwa Rios memang terbiasa memakai masker.
Aliran modal asing tercatat kembali keluar (capital outflow) dari Indonesia Rp11,30 triliun pada pekan keempat bulan Juli 2025.
Candi Preah Vihear dan Ta Muen Thom adalah candi yang memicu bentrokan hebat hingga melibatkan serangan artileri
Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta Pusat
Sekda Aceh Besar sekaligus Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Mountala Bahrul Jamil memimpin rapat koordinasi dan bersama dewan pengawas, dewan direksi dan karyawan PDAM Tirta Mountala, Jum'at (25/7). (Foto: Ist)
Juru Bicara Pemerintah Aceh, Teuku Kamaruzzaman
Pria asal Kagungan Ratu, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, berinisial IFY (22), harus berurusan dengan hukum karena menjadi polisi gadungan dan menipu warga hingga ratusan juta rupiah.
Bela Tim JPU KPK, Majelis Hakim sebut tuntutan 7 tahun terhadap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bukan berdasarkan pesanan atau tekanan pihak manapun.
Polres Metro Bekasi Kota berhasil membekuk dua perempuan pelaku penipuan jual beli kontrakan fiktif di kawasan RW 11, Kranji, Bekasi. Pelaku berinisial K (48) dan Y (54) ditangkap di dua lokasi berbeda usai kabur dari kejaran polisi.
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto didampingi Kasat Reskrim AKP Boestani menyampaikan, hingga Jum'at (25/7), jumlah korban penipuan berkedok polisi dan dokter yang terdata telah mencapai 30 orang. (Foto: Dok. Polres Aceh Utara)
3 mahasiswa Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry, meraih prestasi nasional pada ajang Olimpiade Sejarah Islam Nasional (OSINAS) 2025. (Foto: Ist)
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) resmi diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait dugaan kasus ijazah palsu, Rabu (23/7/2025).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tetap menganggap dirinya menjadi korban komunikasi anak buahnya.
Ilustrasi
ilustrasi jambu biji
Unit PPA Satreskrim Polres Aceh Tengah menangkap pria berinisial K (46), warga Kecamatan Bintang, Aceh Tengah, diduga melakukan tindak pidana pemerkosaan anak perempuan di bawah umur. (Foto: Dok. Polres Aceh Tengah)
SMSI menggelar Konvensi Nasional bertajuk “Sinergi dalam Membangun dan Menegakkan Supremasi Hukum Menuju Indonesia Emas 2045” pada Jum'at, 25 Juli 2025 di The Jayakarta Hotel Jakarta. (Foto: Ist)
Kapolres Aceh Utara AKBP Trie Aprianto didampingi Kasat Reskrim memperlihatkan senjata api yang disita dalam kasus penembakan terhadap anggota Satresnarkoba. (Foto: Ist)
Tutup
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x