BANDA ACEH, Infoaceh.net – Program bantuan modal usaha yang digulirkan Baitul Mal Kota Banda Aceh tahun 2025 dipastikan berjalan tanpa adanya pungutan liar (pungli) dalam bentuk apa pun.
Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Ketua Baitul Mal Kota Banda Aceh, Dr Yusuf Al Qardhawy MH dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (4/9/2025).
Menurutnya, seluruh mekanisme penyaluran bantuan sudah dirancang secara transparan, profesional, dan berlandaskan prinsip akuntabilitas.
Tujuannya adalah agar program benar-benar menyentuh keluarga fakir dan miskin yang membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan usaha.
“Program ini murni diberikan untuk membantu keluarga fakir dan miskin agar lebih mandiri melalui usaha kecil yang mereka jalankan. Tidak ada pungutan biaya sedikit pun kepada penerima manfaat. Kami ingin memastikan bantuan ini benar-benar sampai ke tangan mustahik yang berhak,” tegas Dr Yusuf.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan Baitul Mal untuk meminta sejumlah uang dalam proses pengurusan bantuan.
“Kalau ada yang menemukan praktik semacam itu, segera laporkan kepada kami atau langsung ke pihak kepolisian. Kami tidak akan menoleransi hal-hal yang mencederai amanah umat,” tambahnya.
Program bantuan modal usaha sendiri menjadi salah satu langkah strategis Baitul Mal Kota Banda Aceh dalam upaya memberdayakan ekonomi masyarakat kurang mampu.
Proses seleksi dilakukan melalui verifikasi ketat berdasarkan data mustahik yang valid, sehingga tidak ada peluang bagi praktik titipan atau pungli.
Lebih jauh, Dr Yusuf menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil tindakan tegas apabila ada pihak-pihak tertentu yang mencoba mencari keuntungan pribadi dari program tersebut.
“Kami berjanji, bila ada oknum yang terbukti meminta uang dari calon penerima bantuan modal usaha, maka akan kami proses secara hukum dan laporkan ke polisi. Selama kepemimpinan Illiza–Afdhal, kami berkomitmen tidak ada pungli dalam penyaluran zakat maupun bantuan lainnya,” ujarnya.
Dengan sikap tegas ini, Baitul Mal Kota Banda Aceh berharap kepercayaan masyarakat terus meningkat, dan program bantuan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi peningkatan kesejahteraan keluarga mustahik di ibu kota provinsi Aceh.



