ACEH TIMUR, Infoaceh.net – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Aceh Timur sejak beberapa hari terakhir menyebabkan banjir meluas hingga merendam 13 kecamatan di wilayah tersebut.
Data per Selasa (25/11/2025) mencatat, sedikitnya 60 gampong terdampak banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur melaporkan bahwa banjir ini telah memengaruhi 4.890 kepala keluarga atau 18.211 jiwa.
Dari jumlah itu, 53 jiwa (14 KK) terpaksa mengungsi ke rumah kerabat karena kondisi tempat tinggal mereka tidak lagi aman.
Awalnya, banjir hanya merendam tiga kecamatan. Namun intensitas hujan yang tak kunjung mereda membuat genangan cepat meluas ke wilayah lain, hingga total 13 kecamatan kini terdampak.
Adapun kecamatan yang terendam banjir meliputi Simpang Ulim, Pante Bidari, Nurussalam, Julok, Darul Ihsan, Indra Makmu, Ranto Peureulak, Idi Timur, Banda Alam, Peudawa, Birem Bayeun, Peureulak Barat, dan Kecamatan Idi Rayeuk.
Kepala BPBD Aceh Timur, Ashadi, mengatakan pihaknya terus melakukan pendataan dan pemantauan di lapangan.
“Anggota kami sedang bekerja di lapangan. Kita terus melakukan monitor langsung terkait situasi terkini,” ujarnya.
Ia menambahkan persediaan logistik BPBD Aceh Timur telah habis, sehingga bantuan dari Pemerintah Aceh sangat dibutuhkan.
“Dari kita stok bantuan habis, makanya kita menunggu dari provinsi dan itu sudah dijadwalkan sampai ke Aceh Timur besok, Rabu (26/11/2025),” paparnya.
Hingga kini, BPBD bersama TNI, Polri, dan aparatur gampong masih melakukan penanganan darurat serta mendistribusikan bantuan seadanya kepada warga yang terdampak.
Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi diperkirakan masih berpotensi mengguyur Aceh Timur dalam beberapa hari ke depan.



