Banda Aceh, Infoaceh.net — Yayasan Blood For Life Foundation (BFLF) kembali hadir di sejumlah titik banjir dan longsor untuk seribuan anak korban banjir yang mengungsi di empat titik lokasi pengungsian.
BFLF menyambangi titik pengungsian di Kabupaten Aceh Tamiang, Pidie Jaya, Bireuen serta Aceh Utara.
Pihaknya juga menggelar kegiatan donor darah di Aceh Utara dan Langsa untuk memenuhi kebutuhan darah terutama anak penyintas Thalasemia.
Kegiatan Milad ini juga dirangkai dengan fasilitasi layanan kesehatan bagi masyarakat terdampak banjir di Aceh Tamiang yang mulai mengalami keluhan batuk dan demam. Ketua BFLF, Michael Octaviano, mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Milad BFLF ke-15 tahun.
“Ini merupakan bagian dari Milad BFLF ke-15. Kami hadir untuk menghibur anak-anak yang kehilangan segalanya akibat bencana alam, sekaligus memastikan kondisi kesehatan masyarakat di pengungsian tetap terpantau,” ujar Michael Octaviano, Senin, 29 Desember 2025.
Michael menjelaskan, sejak banjir melanda sejumlah wilayah di Aceh, BFLF terus bergerak menyalurkan berbagai bentuk bantuan kemanusiaan.
Bantuan tersebut meliputi logistik pangan, obat-obatan, kelambu, genset, tandon air, distribusi air bersih, tikar, perlengkapan ibadah, hygiene kit, air mineral, beras, serta makanan siap saji seperti rendang dan keumamah.
Dalam kegiatan trauma healing, BFLF juga memberikan edukasi kepada anak-anak agar tetap tabah dan tegar menghadapi musibah.
Anak-anak diajak untuk tidak terbiasa meminta-minta bantuan di jalanan, serta ditanamkan nilai kemandirian dan harga diri sejak dini.
Untuk menambah semangat anak-anak di pengungsian, BFLF turut membagikan parsel makanan ringan dan susu, vitamin anak, sandal baru serta mainan.
Michael menjelaskan, kondisi pascabanjir di Aceh hingga kini masih membutuhkan uluran tangan berbagai pihak.
Salah satu kebutuhan mendesak adalah alat berat untuk mengeruk lumpur di dalam rumah warga yang tidak memungkinkan dibersihkan secara manual.
“Kami juga mendapat banyak aduan warga bahwa mereka kehilangan mata pencaharian dan membutuhkan uang serta perlengkapan memasak apalagi ke depan akan menyambut bulan suci,” kata Michael.
BFLF mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus bergandengan tangan membantu para penyintas banjir agar proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan menyeluruh.
Adapun titik pengumpulan bantuan berlokasi di Jln. Kepiting No. 5, Desa Lamprit, Kota Banda Aceh. Donasi juga dapat disalurkan melalui rekening Bank BSI nomor 812-608-5290 dan Bank Aceh nomor 614-0224-7809008 atas nama Blood For Life Foundation.
Untuk konfirmasi donasi, masyarakat dapat menghubungi Call Center BFLF di 0823-7080-9008 atau Michael Octaviano di 0812-6085-2973.
Hingga hari ini selain di Banda Aceh, Posko BFLF juga masih tersedia di setiap kabupaten yang terdampak banjir seperti Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara – Lhokseumawe, Langsa, Aceh Tamiang, Singkil, Aceh Tengah, Bener Meriah dan Nagan Raya.
