JANTHO — Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum (Dirjen Badilum) Mahkamah Agung RI H Bambang Myanto SH dan rombongan mengawali kunjungan kerjanya di Aceh dengan melakukan shalat Dhuhur berjamaah di Masjid Agung Al Munawwarah Jantho, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (20/12).
Kunjungan tersebut dalam rangka melakukan pembinaan kepada para Hakim Tinggi dan Ketua Pengadilan Negeri se-Aceh.
Didampingi oleh Direktur Pembinaan Tenaga Teknis (Dr Lukas Prakoso), Sekretaris Dirjen Badilum (Wahyuddin), Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Banda Aceh (Dr Suharjono) dan Wakil Ketua PT Banda Aceh (Nursyam MH) serta para Hakim Tinggi mengunjungi Pengadilan Negeri (PN) Jantho, yang diterima oleh Ketua PN Denny dan Wakil Ketua PN Fadhli Jantho.
Dalam kunjungan ke PN Jantho, Dirjen mengapresiasi PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) PN Jantho.
Namun demikian, Dirjen menyarankan agar adanya inovasi perubahan dan peningkatan kemampuan petugas pelayanan di PTSP.
“Saya sarankan Anda melakukan studi banding ke PN-PN yang pelayanan publiknya telah ekselen seperti PN Malang atau PN Denpasar,” ujar Dirjen Badilum.
Dirjen juga meminta kepada para hakim di Aceh, baik hakim tinggi maupun hakim pada pengadilan negeri untuk menjaga integritas dan harus jujur.
“Seperti langit tak pernah mengatakan dirinya tinggi, tapi semua makhluk mengakui bahwa langit memang tinggi. Seperti itulah seharusnya warga pengadilan. Semua kita harus bekerja dengan integritas, jujur, memberikan pelayanan yang memuaskan publik”, ujar Bambang Myanto. (IA)