Kenakan Jaket Hijau Ka’bah, Sandiaga Uno Resmi Gabung PPP Jelang Pemilu 2024
JAKARTA — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno secara resmi telah dikenalkan sebagai kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) jelang Pemilu 2024.
Sandi diumumkan sebagai kader dalam prosesi yang digelar di kantor pusat PPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/6) sore.
Sandi dikenakan jaket hijau muda berlambang Ka’bah oleh Plt Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono.
Pada kesempatan itu, Sandiaga sekaligus diberi kartu tanda keanggotaan (KTA) partai berlambang Ka’bah itu.
Pengumuman Sandi sebagai kader turut disaksikan sejumlah pengurus pusat PPP seperti Sekjen Arwani Thomafi, para wakil ketua umum, hingga pimpinan majelis partai.
Sandi kemudian memamerkan KTA yang sudah dia dapatkan dari atas panggung.
Kabar kepindahan Sandiaga dari Gerindra ke PPP telah menguat dalam beberapa bulan terakhir sejak awal 2023 lalu. Isu kepindahan itu bersamaan dengan kehadiran Sandiaga di beberapa acara PPP, meski kala itu dirinya masih menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
Belakangan, pada 23 April dia dikabarkan resmi mengumumkan mundur dari Gerindra sejak bergabung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Sandi kala itu turut mengirim surat kepada Ketua Umum Prabowo Subianto melalui Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Namun, isu kepindahan Sandi ke PPP sempat meredup setelah ia dikabarkan juga dekat dengan PKS. Dia beberapa kali hadir di acara PKS dan memberi sinyal untuk bernostalgia.
Sementara Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengatakan Sandiaga akan menduduki posisi strategis usai resmi bergabung. Sebagai kader, peluang Sandiaga untuk diusulkan sebagai cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 juga kian besar.
“Ya tentu Pak Sandi dengan ketokohannya dengan sekaliber beliau tokoh nasional, posisi strategis atau posisi terhormat kita siapkan. Yang jelas bukan tiga tempat, bukan ketua umum, sekjen, bendum,” kata Awiek di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (13/6).
Tidak Akan Diberi Jabatan Ketua Umum
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak akan memberi jabatan ketua umum kepada Sandiaga Uno yang baru saja menjadi kader.
