Kadis Pendidikan Aceh, Rachmat Fitri HD, meninjau pelaksanaan protokol kesehatan di satuan pendidikan pada pembelajaran tatap muka daerah zona hijau, masa new normal di
daerah pedalaman Aceh Jaya.
Calang — Tim Dinas Pendidikan Aceh dipimpin kepala dinas, Rachmat Fitri HD, menerobos daerah pedalaman Kabupaten Aceh Jaya untuk memantau pelaksanaan protokol kesehatan di satuan pendidikan pada pembelajaran tatap muka daerah zona hijau, di masa new normal.
Beberapa sekolah yang dituju antara lain SMAN 1 Sampoiniet, SMAN 2 Sampoiniet, SMKN 1 Darul Hikmah, dan SMKN 1 Setia Bakti.
Dalam kunjungannya, Kadisdik Aceh didampingi Kabid Pembinaan SMA dan PKLK Zulkifli, Kepala UPTD Balai Tekkomdik T. Fariyal, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Jaya, Rahadian, Tenaga Ahli, Azwar Thaib beserta beberapa staf Disdik Aceh.
Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Rachmat Fitri HD di sela kunjungan, Selasa (13/7) menyampaikan, meski Kabupaten Aceh Jaya berada di zona hijau, namun pembelajaran dengan penerapan protokol pendidikan dan protokol kesehatan di satuan pendidikan tetap wajib dilaksanakan.
“Hari ini kita bersama tim turun meninjau ke sejumlah sekolah mulai dari perkotaan hingga pelosok memastikan penerapan protokol kesehatan dapat berjalan maksimal,” ujarnya.
Kadisdik Aceh di SMAN 1 Sampoiniet memberikan arahan kepada guru agar dapat menjalankan pembelajaran tatap muka secara maksimal. Meski adanya pengurangan jam mata pelajaran, namun pemberian materi dan ketercapaian kurikulum dapat tuntas hingga akhir semester.
“Siswa dan guru sebelum ke sekolah diharapkan berwudhu dari rumah dan sesampainya disekolah agar selalu menjaga kebersihan dengan senantiasa mencuci tangan memakai sabun,” tegasnya.
Meski harus melewati jalanan yang berkelok dan bebatuan tanpa aspal, tim Kadisdik Aceh akhirnya sampai di SMAN 2 Sampoiniet. Kadisdik senang melihat sekolah tersebut yang telah menjalankan protokol kesehatan dengan baik.
“Kita semua bertanggungjawab atas penerapan protokol kesehatan di sekolah ini. Siswa dan guru diingatkan untuk tidak berkerumun dan selalu mencuci tangan pakai sabun,” pintanya.
SMAN 2 Sampoiniet dan SMKN 1 Darul Hikmah merupakan sekolah yang berada di pedalaman Aceh Jaya. Kedua sekolah itu memiliki 92 siswa dan 81 siswa.
Pada kesempatan itu, Kadisdik Aceh juga meninjau SMKN 1 Peternakan
Setia Bakti. Ia memastikan sekolah tersebut juga menerapkan protokol kesehatan selama pembelajaran masa new normal.
“Kita berharap agar para guru bisa melaksanakan belajar dari rumah (BDR) dan praktik pembelajaran secara maksimal kepada siswa”, ungkapnya.
Selama di Aceh Jaya, Kadisdik Aceh meninjau sejumlah fasilitas seperti alat cuci tangan, sabun cair, anti septik, pengukur suhu, masker, jarak antar kursi dan jumlah siswa maksimal 18 orang per kelasnya.
Selain itu juga melihat kondisi ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, laboratorium, Ruang Unit Kesehatan Siswa (UKS), Ruang Bimbingan Konseling (BP).
“Kita juga ingin meninjau penerapan Program Bersih, Rapi, Estetik dan Hijau di satuan pendidikan,” pungkasnya. (IA)