Infoaceh.net

Portal Berita dan Informasi Aceh

Ratusan Warga Singkil Deklarasi Empat Pulau Milik Aceh, Legislator Senayan Turun ke Lokasi

Ratusan warga dari berbagai elemen—nelayan, akademisi, tokoh adat, hingga aktivis LSM—menggelar aksi deklarasi dan pendudukan simbolik di empat pulau yang kini menjadi sengketa wilayah antara Aceh dan Sumatera Utara, Selasa (3/6/2025).
Ratusan warga dari berbagai elemen Selasa (3/6) berkumpul di gugusan empat pulau di Aceh Singkil untuk menggelar deklarasi penegasan Pulau Mangkir Besar, Pulau Mangkir Kecil, Pulau Lipan dan Pulau Panjang merupakan bagian sah dari Provinsi Aceh. (Foto: Ist)

“Ini bukan soal politik. Ini soal hak rakyat Aceh. Keputusan Mendagri harus dikaji ulang,” ujarnya.

Bupati Aceh Singkil, Safriadi Oyon, turut hadir dan memberikan dukungan penuh atas gerakan warga dan kehadiran legislator pusat.

Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah berdiri bersama rakyat untuk memastikan keempat pulau tersebut tetap menjadi bagian dari Aceh.

“Kami akan kawal hingga ke pusat. Ini bukan perjuangan satu hari, tapi perjuangan harga diri,” kata Safriadi.

Salah satu tokoh nelayan yang ikut dalam deklarasi mengatakan bahwa baru kali ini ia melihat para wakil rakyat turun langsung ke lokasi yang disengketakan.

“Kami sudah lama tinggal di sini. Ini tanah kami, laut kami. Jangan rampas hak kami hanya karena garis di atas peta,” ujarnya penuh harap.

Deklarasi yang digelar ini tidak hanya menjadi bentuk penolakan, tetapi juga menandai awal dari gerakan kolektif dan konstitusional masyarakat Aceh dalam memperjuangkan wilayahnya.

Dukungan dari para wakil rakyat dan pemerintah daerah diharapkan menjadi kekuatan moral dan politik yang mampu mendorong penyelesaian adil di tingkat pusat.

Warga menyatakan, perjuangan tidak akan berhenti sampai keempat pulau kembali diakui secara sah sebagai bagian dari Aceh.

author avatar
Samsuar
Jurnalis Infoaceh.net

Lainnya

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tutup