BANDA ACEH — dr Abdul Fatah MPPM terpilih secara aklamasi sebagai ketua baru Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Aceh Periode 2022-2027 pada Musyawarah Daerah ke-XII yang dilaksanakan sejak 10-11 Juni 2022 di Aula Gedung BKKBN Aceh.
Ketua terpilih bersama empat anggota formatur akan menyusun pengurus lengkap PKBI Aceh masa bakti lima tahun ke depan.
Anggota formatur terpilih, yaitu utusan cabang Kota Lhokseumawe, cabang Meulaboh, cabang Banda Aceh dan cabang Aceh Besar.
“Formatur diberi waktu menyelesaikan tugasnya selama 14 hari,” kata pimpinan sidang Musda, Qamaruzzaman Haqni, Sabtu (11/6).
Ketua PKBI Aceh terpilih, dr Abdul Fattah yang merupakan Wakil Direktur Administrasi dan Umum Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan kepadanya.
Ia mengharapkan pengurus yang akan datang terdiri atas orang-yang berdedikasi tinggi, karena pengurus merupakan relawan dan bersifat pengabdian.
Dia menargetkan 23 kabupaten/kota dapat terbentuk Cabang PKBI seluruhnya pada akhir periode tahun 2027. Di masa akan datang, tambahnya, PKBI akan meningkatkan program ketahanan keluarga, pengurangan stunting dan pembinaan remaja.
“Dalam menyelesaikan berbagai persoalan stanting, rendahnya asupan gizi anak dan berbagai persoalan keluarga, anak dan remaja akan kita akan bermitra dengan pemerintah dan swasta,” katanya.
Musda XII PKBI Aceh ditutup oleh Sekretaris PKBI Nasional Dra Josephine R Marietta MPSiT sembari mengucapkan terima kasih atas pengabdian pengurus PKBI Aceh periode 2017-2022.
“Kesuksesan pengurus PKBI sebelumnya membangun jaringan, mengembangkan klinik dan advokasi masalah-masalah kesehatan patut dilanjutkan oleh pengurus baru,” pesan Josephine. (IA)
