BANDA ACEH — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh bekerja sama dengan Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Banda Aceh, melakukan sosialisasi peran keimigrasian dalam pelaksanaan kuliah pengabdian kepada masyarakat dan izin tinggal bagi mahasiswa luar negeri.
Kegiatan yang dibuka Kepala LP2M UIN Ar-Raniry tersebut berlangsung di Aula Pascasarjana UIN Ar-Raniry, Senin (5/12/2022) diikuti puluhan mahasiswa asing (mahasiswa luar negeri) dari Malaysia dan Thailand.
Kepala LP2M UIN Ar-Raniry Dr Jasafat MA mengatakan, sosialisasi tersebut dilaksanakan dalam rangka memberikan pemahaman dan berbagai informasi kepada mahasiswa luar negeri yang kuliah di kampus UIN Ar-Raniry tentang izin tinggal bagi mahasiswa dan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.
“Tujuannya dari sosialisasi ini antara lain, agar mahasiswa luar negeri atau biasa disebut mahasiswa asing yang kuliah di UIN Ar-Raniry dapat mempermudah bagi mereka dalam melengkapi persyaratan untuk izin tinggal sebagai di Aceh selama berstatus sebagai pelajar,” ujarnya.
Selain itu kata Jasafat, para mahasiswa asing tersebut juga diberikan pemahaman tentang adat istiadat dan budaya Aceh, dimana nantinya mereka juga akan melakukan pengabdian kepada masyarakat, yang merupakan syarat kelulusan di UIN Ar-Raniry harus mengikuti program Kuliah Pengabdian kepada Masyarakat (KPM).
Jasafat mengungkapkan, Rektor UIN Ar-Raniry Prof Mujiburrahman mengapresiasi kegiatan tersebut dalam rangka memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi mahasiswa luar negeri yang sedang melanjutkan pendidikannya di kampus UIN Ar-Raniry, salah satunya bekerja sama dengan Kantor Imigrasi Banda Aceh.
Kepala Seksi Izin Tinggal dan Status Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banda Aceh Said Azhar SH MM menyampaikan apresiasi kepada UIN Ar-Raniry atas inisiasi melakukan sosialisasi tentang keimigrasian kepada mahasiswa luar negeri, khususnya yang kuliah di UIN Ar-Raniry.
“Saya sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini, hubungan antara Imigrasi dengan UIN Ar-Raniry terus semakin erat dalam rangka memberikan pelayanan kepada mahasiswa luar negeri,” ujarnya.
Ditambahkannya, sosialisasi sangat penting dilakukan, sebab dalam beberapa tahun terakhir terjadi beberapa perubahan aturan yang berlaku, serta ada juga perubahan syarat yang harus dilengkapi untuk mendapatkan izin tinggal bagi warga negara asing.
“Kita saling koordinasi jika ada hal yang dapat dibantu oleh imigrasi, khususnya bagi mahasiswa luar negeri yang kuliah di UIN Ar-Raniry ini,” kata Said.
Said Azhar menyatakan, pihaknya siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. (IA)
