Banda Aceh, Infoaceh.net – PT PLN (Persero) terus mempercepat pemulihan sistem kelistrikan di Provinsi Aceh pascabencana banjir bandang dan longsor yang menyebabkan gangguan jaringan di sejumlah wilayah sejak 26 November 2025.
Hingga Rabu, 17 Desember 2025 pukul 16.30 WIB, progres pemulihan menunjukkan perkembangan signifikan.
PLN berhasil memulihkan jaringan transmisi 150 kV Pangkalan Brandan–Langsa pada Rabu (17/12) pukul 13.30 WIB.
Dengan berfungsinya kembali jaringan transmisi tersebut, sistem kelistrikan Aceh yang sempat terisolasi kini telah kembali terhubung dengan jaringan besar Sumatera.
Selain pemulihan transmisi, PLN juga berhasil melakukan penyalaan PLTU Unit 2, yang kemudian dilanjutkan dengan penyalaan PLTU Nagan Raya Unit 3 dan Unit 4.
Penyalaan pembangkit ini menjadi langkah krusial untuk memastikan pasokan listrik kembali tersedia secara bertahap dan berkelanjutan di seluruh wilayah Aceh.
Seiring dengan normalisasi pembangkit dan transmisi, PLN mulai menyalurkan listrik ke 20 gardu induk, 558 penyulang, serta 15.717 gardu distribusi yang tersebar di seluruh Aceh.
Proses pemulihan dilakukan secara bertahap dan penuh kehati-hatian guna menjamin sistem kelistrikan tetap stabil dan aman.
Manager Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UID Aceh, Lukman Hakim, menjelaskan bahwa seluruh proses pemulihan dilakukan dengan mengutamakan keselamatan petugas serta keandalan sistem.
“PLN terus bekerja maksimal di lapangan untuk mempercepat pemulihan kelistrikan Aceh. Namun demikian, proses penyalaan dilakukan secara bertahap dan hati-hati agar sistem tetap stabil dan aman, mengingat kondisi infrastruktur di sejumlah lokasi masih terdampak bencana,” ujar Lukman Hakim dalam keterangannya, Rabu (17/12).
Ia menambahkan, ratusan personel PLN dilengkapi peralatan pendukung dikerahkan untuk memastikan pemulihan berjalan sesuai target, termasuk di wilayah-wilayah yang sulit dijangkau akibat kerusakan akses jalan dan kondisi geografis.
PLN juga memohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Aceh agar proses pemulihan kelistrikan dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti.
PLN UID Aceh menegaskan komitmennya terus hadir dan bekerja maksimal dalam memastikan kebutuhan listrik masyarakat terpenuhi, khususnya di masa pemulihan pascabencana, sebagai bagian dari upaya mendukung aktivitas sosial dan perekonomian masyarakat Aceh.



