Banda Aceh – Pasokan arus listrik untuk sebagian wilayah Aceh mengalami padam total atau black out pada Rabu sore (10/2/2020), sekitar pukul 18.24 WIB.
Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh, T. Bahrul Halid mengatakan, akibat black out itu, pasokan listrik di sebagian Aceh padam total.
Bahrul menuturkan gangguan itu terjadi pada sistem transmisi 150 Volt (kV) antara Idi dan Lhokseumawe.
“Terjadi gangguan pada transmisi 150 kV antara Idi dan Lhokseumawe, akibatnya pembangkit di PLTMG Arun dan Nagan tidak mampu menampung beban yang secara signifikan bertambah secara tiba-tiba sehingga pembangkit tersebut padam yang mengakibatkan gelap sebagian Aceh,” kata Bahrul.
Bahrul menambahkan, kondisi saat ini berangsur normal seiring beroperasi kembali PLTMG Arun dan Nagan ke sistem interkoneksi Sumbagut.
“Pada pukul 18.51 WIB, kondisi pembangkit kembali normal dan pasokan arus listrik kembali kita salurkan secara bertahap. Tidak bisa sekaligus menghindari terjadinya black out kembali, bila hal tersebut (black out) terjadi lagi maka akan lama untuk penormalan kembali,” jelasnya.
“Saat ini tim kami terus bekerja untuk segera melakukan penormalan secara menyeluruh, kami mohon bersabar dan mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” pungkasnya. (IA)
