SIGLI — Mimbar dan plafon Masjid Mujiatul Anam di Desa Krueng Seukeuk, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, terbakar pada Jum’at (18/3) dinihari. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
Kasat Reskrim Polres Pidie Iptu Muhammad Rizal mengatakan insiden kebakaran terjadi dini hari tadi sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu seorang warga terbangun dari tidurnya dan mendengar suara dari arah masjid.
“Dia melihat ada api yang membesar dan menghanguskan mimbar masjid,” kata Rizal kepada wartawan, Jum’at (18/3) seperti dilansir dari detikcom.
Warga tersebut kemudian memberitahukan ke bilal masjid serta masyarakat setempat. Tak lama berselang, warga ramai-ramai datang ke masjid untuk memadamkan api.
Rizal mengatakan api bisa dipadamkan beberapa saat setelah kebakaran. Kebakaran itu menyebabkan mimbar ludes terbakar. Di sekitar lokasi juga terdapat puing-puing sisa kebakaran.
“Tadi pagi warga langsung bergotong royong membersihkan sisa-sisa yang terbakar,” ujarnya.
Rizal menjelaskan tim identifikasi Satreskrim Polres Pidie bersama Polsek Tangse turun tangan melakukan olah tempat kejadian perkara. Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
“Tim masih melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran,” ujar Rizal.
Sementara itu, dari sebuah video yang beredar dengan durasi 1 menit 58 detik, disebutkan bahwa mimbar Masjid Krueng Seukek, Kecamatan Tangse tersebut, diduga dibakar.
Dalam video tersebut, sempat terjadi dialog sejumlah perempuan bahwa mimbar Masjid Krueng Seukek dibakar orang tak dikenal.
Sejumlah perempuan sempat datang dan melihat langsung mimbar masjid terbakar.
Bahkan, seorang laki-laki yang sempat menyelamatkan Alquran dilarang oleh wanita dalam video tersebut.
Keuchik Gampong Krueng Seukeuk, Muhammad Isa, Jumat (18/3) mengatakan, dirinya membantah bahwa mimbar Masjid Krueng Seukeuk dibakar orang tidak dikenal.
“Mimbar masjid itu bukan dibakar, melainkan akibat konslek listrik pada kabel pada plafon masjid. Api dari plafon yang terbakar jatuh di atas mimbar, sehingga menyebabkan mimbar terbakar,” jelasnya.
