Warga Surabaya Mengaku Ditipu Lisa Mariana Jual Piyama
Surabaya, Infoaceh.net –Lisa Mariana, perempuan yang diduga memiliki kedekatan dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, kini tengah tersangkut dugaan penipuan.
Seorang warga Surabaya, AA (27) mengaku ditipu saat dia membeli baju tidur atau piyama bermerk namun dengan harga murah ke Lisa Mariana. Akibatnya, perempuan itu mengalami kerugian sekitar Rp1,8 juta.
AA awalnya mengetahui nama Lisa Mariana karena ramainya pemberitaan dengan Ridwan Kamil. Akhirnya, dia mengikuti media sosial Lisa.
“Dia (Lisa) live piyama di TikTok, bilangnya original, sempat heran brand besar harganya kok Rp350 ribu padahal di mal itu Rp1 juta sampai Rp2 juta,” kata AA, saat dikonfirmasi Kamis (5/6).
AA pun tertarik, dia pun memesan piyama bermerk dengan harga murah itu. Dia menghubungi nomor yang tertera di Instagram Lisa, Jumat (16/5).
“Saya order tiga piyama harganya Rp1.089.000, habis ditotalin dikasih nomor rekening atas nama Lisa Mariana, setelahnya saya bayar dan tanya kirim kapan kak, katanya besok,” ucapnya.
Tak hanya itu, AA ternyata kembali memesan dua piyama dan dua pouch atau tas kecil ke nomor tersebut, dengan harga Rp729 ribu, Minggu (18/5). Dia mentransfer lagi uangnya ke nomor rekening Lisa.
“Selasa (20/5) saya tanyakan resinya, karena saya tinggal di apartemen jadi kalau enggak mantau paketan sendiri, enggak tahu datang atau belum. Tapi tidak ada respon,” ujarnya.
AA kembali mencoba menghubungi Lisa melalui pesan WhatsApp lagi dengan nomor yang berbeda, Sabtu (24/5). Akhirnya, dia kali ini direspon oleh admin yang bersangkutan.
Akan tetapi, AA tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan dari admin yang memegang nomor tersebut. Dia pun memutuskan untuk meminta uangnya dikembalikan agar masalah tidak berlarut.
“Setelah ramai berita adminnya chat saya, bilang barangnya mau dikirim. Terus saya bilang, anda yang bilang mau refund uang saya, kenapa nggak segera di-refund,” ucapnya.
Karena tak segera mendapatkan kembali uangnya, AA memutuskan untuk melaporkan kasus tersebut ke aparat kepolisian. Namun, dia masih diminta menunggu untuk dimintai Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
