Aceh Tengah — Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Aceh Tengah, Sabtu sore (17/9/2022)
Selain menyebabkan genangan air di sepanjang Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, hujan deras itu menyebabkan atap beberapa rumah warga rusak di Kecamatan Kebayakan, Kecamatan Bebesen, dan ruas Jalan Sengeda.
Berdasarkan data yang diterima dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Aceh Tengah, sebanyak 13 rumah rusak akibat bencana tersebut.
Rinciannya, tiga rumah rusak berat di Kecamatan Kebayakan dan sebuah rumah di Kecamatan Silih Nara.
“Dari bencana angin kencang, kemarin tiga rumah rusak berat, tujuh rumah dinyatakan rusak ringan. Hingga pukul 14.00 WIB ini, sudah ada tiga rumah lagi dilaporkan rusak. Total 13 rumah,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah Andalika, Ahad (18/9/2022) seperti dilansir dari Kompas.com.
Katanya lagi, rumah rusak tersebar di 3 Kampung di Kecamatan Kebayakan, di antaranya Kampung Gunung Balohen, Kampung Lot Kala dan Kampung Timangan Gading.
Andalika mengatakan, 3 rumah warga yang mengalami rusak berat tersebar di 3 kampung tersebut.
Ketiganya milik Eliana warga Kampung Gunung Balohen, Satria warga Kampung Lot Kala dan Herman Budi warga Kampung Timangan Gading. Ketiga KK ini sementara mengungsi ke rumah kerabat.
Andalika menyebut, sejumlah fasilitas umum juga rusak akibat hujan deras dan angin kencang itu. Di antaranya, atap bangunan parkir Polsek Kebayakan yang terbawa angin ke halaman rumah warga dan kanopi masjid di Kampung Simpang Empat, Kecamatan Bebesen.
“Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa ini. Tetapi tiga KK sempat mengungsi,” ucap Andalika.
Sudah Terima Bantuan
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah telah menyerahkan bantuan kepada korban terdampak angin kencang.
Menurut Andalika, BPBD bersama Dinas Sosial Aceh Tengah, Camat Silih Nara, dan Camat Kebayakan, langsung menyerahkan bantuan kepada pemilik 10 unit rumah yang rusak ringan di Kecamatan Kebayakan, serta satu unit rumah yang rusak berat Kecamatan Silih Nara.
