INFOACEH.NET, BANDA ACEH — Kota Banda Aceh saat ini membutuhkan pemimpin yang baru untuk percepatan pembangunan dan penyediaan infrastruktur publik lainnya di ibu kota provinsi Aceh.
Hal itu disampaikan Anggota DPR RI asal Aceh M Nasir Djamil saat memimpin ratusan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Banda Aceh turun ke jalan, Ahad sore (13/10/2024) untuk mengkampanyekan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh nomor urut 04, Teuku Irwan Djohan-Khairul Amal.
Nasir Djamil saat ini telah ditunjuk untuk memimpin tim pemenangan pasangan Irwan Djohan-Khairul Amal guna memenangkan pemilihan wali kota dan wakil wali kota Banda.
“Tentu saja saat ini Kota Banda Aceh membutuhkan pemimpin yang baru yang terpilih di Pilkada 2024,” kata Nasir Djamil saat berorasi di pinggir jalan yang disaksikan oleh warga kota yang melintas.
Menurut Nasir Djamil yang merupakan politisi PKS ini, kenapa Banda Aceh membutuhkan pemimpin baru, karena kota ini perlu adanya perubahan.
“Sehingga kemudian seluruh akses, fasilitas publik dan pembangunan lainnya akan dilakukan oleh pasangan nomor urut 04 Irwan Djohan-Khairul Amal,” ucap Nasir Djamil.
Ia turut didampingi Ketua DPD PKS Kota Banda Aceh Farid Nyak Umar, Anggota DPRA dari PKS Tati Meutia Asmara dan Ketua DPRK Banda Aceh dari PKS Irwansyah ST.
Nasir Djamil menyebutkan, dengan aksi kader PKS turun ke jalan hari ini, ingin memberitahukan kepada masyarakat kota Banda Aceh bahwa pasangan nomor 04 siap melakukan perubahan di kota Banda Aceh.
Sementara Ketua DPD PKS Kota Banda Aceh Farid Nyak Umar menyampaikan, PKS akan terus bergerak memenangkan pasangan Irwan Djohan-Khairul Amal di Pilkada Banda Aceh 2024.
“Sore tadi, 13 Oktober 2024, kami seluruh pengurus PKS mulai turun ke jalan melakukan berkampanye untuk pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh Irwan Djohan-Khairul Amal.
Kampanye tersebut berupa Freeze Mop (FM) dan Direct Selling (DS). Ini akan terus kami lakukan sebagai bentuk edukasi agar warga kota Banda Aceh seluruhnya juga ikut menyukseskan pilkada 27 November 2024 mendatang dan membuat perubahan untuk kota tercinta, kota kita, Banda Aceh,” katanya.
