BANDA ACEH — Sebanyak 11 Kepala Daerah di Provinsi Aceh akan
berakhir masa jabatannya pada bulan Juli 2022. Sehingga terjadi kekosongan kursi akibat ditinggalkan kepala daerah periode 2017-2022.
Ke-11 kepala daerah tersebut di antaranya adalah Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang berakhir masa jabatannya pada tanggal 5 Juli 2022. Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman dan Bupati Aceh Besar berakhir masa jabatannya pada 7 Juli 2022.
Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya dan Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib atau Cek Mad berakhir masa jabatannya pada 12 Juli 2022.
Bupati Aceh Timur Hasballah M Thaib atau Rocky berakhir masa jabatannya pada 13 Juli 2022. Bupati Bener Meriah Tgk Sarkawi berakhir masa jabatannya pada tanggal 14 Juli 2022.
Bupati Pidie Roni Ahmad atau Abusyik berakhir masa jabatannya pada 17 Juli 2022. Bupati Aceh Jaya HT Irfan TB berakhir masa jabatannya pada 18 Juli 2022.
Bupati Simeulue Erli Hasim berakhir masa jabatannya pada 20 Juli 2022, dan Bupati Aceh Singkil Dulmusrid yang berakhir masa jabatannya pada tanggal 21 Juli 2022.
Untuk mengisi kekosongan jabatan kepala daerah yang telah berakhir tersebut, maka akan ditunjuk Penjabat (Pj) Gubernur Aceh dan Pj Bupati/Wali Kota yang akan bertugas selama dua tahun lebih hingga terpilihnya Gubernur dan Bupati/Wali Kota definitif hasil Pilkada tahun 2024 mendatang.
Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota (DPRK) yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir pada bulan Juli 2022 juga turut mengusulkan masing-masing tiga calon Pj Gubernur dan Pj Bupati/Wali Kota.
Berikut nama-nama yang diusulkan oleh DPRA untuk Pj Gubernur dan DPR Kabupaten/Kota untuk Pj Bupati/Wali Kota periode Akhir Masa Jabatan Bulan Juli 2022
1. Calon Pj Gubernur Aceh:
● Mayjen TNI Achmad Marzuki (Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Kewaspadaan Nasional Pada Lemhannas)
● Dr Ir Indra Iskandar MSi (Sekjen DPR RI)
● Dr Drs Safrizal ZA MSi
(Dirjen Bina Bina Adwil Kemendagri)
2. Pj Wali Kota Banda Aceh
● Amiruddin SE MSi (Sekda Kota Banda Aceh)
● Jalaluddin ST MT (Asisten II Setda Kota Banda Aceh)
● Bakri Siddiq (Kepala Biro Perencanaan Kemendagri)
