Kadis Kesehatan Aceh, dr. Hanif
Banda Aceh — Warga yang positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) di Aceh menjelang Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah terus terjadi peningkatan yang semakin tidak terkendali.
Seperti halnya pada hari ini, Rabu (29/7) Aceh Kembali mencatat rekor tertinggi penambahan kasus penularan virus Corona, yakni bertambah sebanyak 45 orang lagi.
Ke-45 kasus baru tersebut, terbanyak warga Kabupaten Bener Meriah (11 orang), Aceh Tamiang (8 orang), Bireuen (6 orang), Aceh Besar (6 orang), Kota Lhokseumawe (4 orang), Aceh Selatan (3 orang).
Kabupaten Aceh Tengah (3 orang), kemudian Pidie, Aceh Utara, Aceh Barat Daya (Abdya), dan Kota Banda Aceh masing-masing 1 orang warganya positif virus Corona hari ini.
Bertambahnya sebanyak 45 pasien Covid-19 di Aceh hari ini merupakan rekor tertinggi di Aceh dalam setengah tahun terakhir. Rekor tertinggi di Aceh sebelumnya 27 orang positif Covid-19 dalam satu hari, yakni pada 15 Juli dan 22 orang pada 28 Juli 2020.
Dengan demikian, secara akumulatif, total kasus positif Corona di Aceh sejak pertama kali ditemukan pada 26 Maret lalu hingga hari ini sudah mencapai 238 orang.
Dari jumlah itu, sebanyak 94 orang dinyatakan sudah sembuh, 132 orang sedang dirawat di berbagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19 provinsi dan kabupaten/kota di Aceh dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
Kemudian yang meninggal dunia juga bertambah dua orang lagi hari ini, sehingga jumlah total pasien Corona yang meninggal dunia di Aceh sudah mencapai 12 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif di Banda Aceh, Rabu sore menjelaskan, sebagian dari 45 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan uji swab berbasis Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) di Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh.
Sebagian lainnya diketahui positif terinfeksi Covid-19 dari hasil uji swab di Laboratorium Balai Litbangkes Aceh yang berlokasi di Gampong Bada, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani (SAG), kepada awak media, Rabu (29/7) melaporkan jumlah akumulatif Covid-19 berdasarkan rekap data dari 23 kabupaten/kota, per 29 Juli 2020, pukul 18.00 WIB.
Jumlah kasus Covid-19 di Aceh sudah mencapai 238 orang dengan rincian, 132 orang dalam perawatan, 94 orang sudah sembuh dan 12 orang meninggal dunia.
“Berdasarkan data dashboard kasus, ada 2 lagi pasien Covid-19 meninggal, namun belum ada informasi yang lebih rinci,” kata SAG.
Sementara itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di seluruh Aceh secara akumulatif sebanyak 2.342 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.322 orang sudah selesai isolasi mandiri, dan 20 orang dalam pemantauan Tim Gugus Tugas Covid-19.
Sedangkan, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih sama dengan kemarin, yaitu 135 kasus. Dari jumlah tersebut, 2 PDP dalam perawatan, 131 PDP telah dinyatakan sembuh, dan 2 orang lainnya meninggal dunia. (IA)
