Banda Aceh – General Manager PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh Ir Abdul Mukhlis melepaskan keberangkatan sebanyak 26 wartawan dari berbagai media di Banda Aceh media gathering di Aceh Tengah, Senin (5/4) pagi di halaman Kantor PLN Aceh di Banda Aceh.
Media gathering PLN Aceh ke Aceh Tengah berlangsung 5-6 April 2021. Sasaran kegiatan antara lain melihat PLTMH Angkup dan PLTA Peusangan.
Media gathering itu sendiri mengusung tema, “Bersama Media Membangun Sinergi Berkualitas Dalam Mewujudkan Aceh Benderang”.
Abdul Mukhlis mengatakan, para wartawan yang mengikuti kegiatan media gathering ke Aceh Tengah ini akan melihat secara langsung sistem kerja PLN (termasuk sistem pembangkit).
Kegiatan ini juga dimaksudkan agar media bisa melihat kinerja PLN jelang bulan suci Ramadan 1442 Hijriah di Aceh, mulai dari hulu hingga ke hilir, artinya bisa dilihat persiapan – persiapan PLN terus mencari pembangkit listrik baru seperti yang ada di Angkup Takengon dan PLTA Peusangan, juga PLTU Nagan.
“Kami berusaha keras agar tidak terjadi pemadaman listrik ketika bulan Ramadan, sementara berbagai persiapan pencegahan gangguan terus kita kawal,” ucap Mukhlis.
Saat ini, lanjutnya, PLN mampu menyiapkan 526 Megawatt (MW) di Aceh, sementara kebutuhan hanya 400 MW yang berarti daya masih surplus.
Mukhlis mengatakan juga, PLN saat ini sedang melakukan pembersihan jaringan sebab yang paling banyak gangguan pemadaman lantaran jaringan kotor.
“Terkadang petir, pohon – pohon, layangan sangkut juga bangunan gedung yang terkadang memicu pemadaman, mudah – mudahan resiko tersebut sedang dalam penanganan tim di PLN Aceh,” ujar Mukhlis.
Mukhlis juga mengisahkan, dirinya paham betul penyebab sering terjadi pemadaman yang datang dari masyarakat, jadi dirinya mengajak warga menjaga bersama – sama agar jaringan listrik bersih sehingga tidak beresiko pemadaman.
“Kita berharap saat ibadah bulan suci ramadhan, warga bisa nyaman tanpa ada pemadaman,” harap Muklis. (IA)
