Bupati Aceh Besar Mawardi Ali melakukan penanaman padi perdana musim gadu tahun 2020 di lahan shelter galaxy Lanud Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Rabu (10/6).
Aceh Besar — Untuk mewujudkan program ketahanan dan kemandirian pangan, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar mengharapkan agar hasil pertanian tidak dibawa keluar.
Artinya masyarakat Aceh Besar setelah memanen hasil pertanian agar memiliki lumbung pangan untuk menyimpan hasil panen sebagai cadangan.
Hal itu disampaikan Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali saat memulai Tanam Padi Perdana musim gadu di Aceh Besar tahun 2020 di lahan shelter galaxy Lanud Sultan Iskandar Muda, Kecamatan Blang Bintang, Rabu (10/6).
Penanaman dilakukan bersama Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Hassanudin dan Gubernur Aceh yang diwakili Asisten II Setda Aceh, Teuku Ahmad Dadek dan Danlanud Sultan Iskandar Muda.
“Kita ketahui bahwa saat ini hasil panen petani kita biasanya langsung diserap keluar, nah ke depan melalui Dinas Pangan, pemerintah akan membuat surat edaran agar setiap gampong memiliki lumbung pangan,” ujarnya.
Tujuan lumbung pangan tersebut menurut Mawardi Ali adalah sebagai cadangan jika sewaktu-waktu terjadi krisis pangan di Aceh dan Kabupaten Aceh Besar telah siap.
“Tujuannya adalah sebagai stok pangan jika sewaktu-waktu krisis pangan melanda kita sudah siap, apalagi jika kita lihat kondisi saat ini yang serba tidak menentu,” sebut Mawardi.
Dalam sambutannya, Bupati Aceh Besar mengatakan bahwa pangan adalah salah satu kekuatan negara untuk menghadapi krisis pangan jika pandemi Covid-19 terus berkelanjutan.
“Kita tidak tahu sampai kapan pandemi ini selesai, jika berkepanjangan pasti akan menimbulkan krisis pangan secara global, maka dari itu pangan ini menjadi kekuatan untuk mengatasi krisis pangan tersebut,” katanya.
Hal yang sama juga dibenarkan oleh Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Hasanuddin, saat ini Aceh Besar sudah surplus gabah, tapi pemerintah kabupaten Aceh Besar tidak hanya diam begitu saja melainkan terus meningkatkan sektor pertanian sebagai wujud komitmen untuk kemandirian pangan.
