INFOACEH.NET, Banda Aceh —
Kepulangan jamaah haji Aceh kelompok terbang perdana (BTJ-01), tiba tepat waktu di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu (10/7) siang pada pukul 14.47 WIB.
Sejumlah 393 jamaah haji Aceh dalam kloter 1, setelah proses pemeriksaan imigrasi, langsung diantar ke Asrama Haji Banda Aceh.
“Selamat tiba kembali di tanah airbpara Dhuyufurrahman, semoga mendapat haji mabrur,” ujar Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi/Debarkasi Haji Aceh 2024, Azhari setelah pesawat Garuda Indonesia Airways/GIA 2201, dari Madinah landing dengan baik, di tengah cuaca lokasi agak berawan.
Dari Bandara SIM, jamaah haji diantar dengan bus pihak Garuda Indonesia, menuju Asrama Haji Debarkasi Aceh pukul 16.43 WIB.
Jamaah asal Aceh Besar dan Kota Sabang, tiba di asrama haji pukul 17.20 WIB.
Selama dalam aula Jeddah, jamaah ikut upacara singkat penyambutan kedatangan, laporan ketua kloter, dan penyerahan paspor dan bagasi kepada petugas kabupaten/kota.
Kloter 1 asal Aceh Besar 342 dan Kota Sabang 42 jamaah, dan petugas ada 8. Laki-laki 149 dan perempuan 244 jamaah.
Satu jamaah haji asal Sabang dalam kloter 1 meninggal dunia atas nama Ruhamah binti M Amin, yang meninggal pada Rabu, 5 Juni 2024 di Rumah Sakit King Faisal Saudi Arabia.
Namun, seat yang kosong diisi jamaah kloter 5 asal Aceh Tengah (tanazul masuk) atas nama Paini Wasdan, seat 5 pada kursi petugas karena risiko tinggi (risti) dan lansia.
“Alhamdulillah, kloter 1 dengan jumlah 392 dapat melaksanakan seluruh rangkaian rukun dan wajib haji, Armuzna, dan tawaf ifadah. Dengan dua jamaah disafariwuqufkan dan satu jamaah wafat dan dibadalkan,” jelas Ketua PPIH dari laporan Ketua Kloter Suryadi.
Khusus jamaah haji asal Kota Sabang, sebagian menginap lagi di asrama haji menanti jadwal kapal feri besoknya, Kamis (11/7). Sebagian dijemput keluarga dekat dari Banda Aceh atau Aceh Besar.
Azhari, menyampaikan terima kasih atas partisipasi semua pihak hingga suksesnya penyelenggaraan haji ini.
